Sabtu, September 28


Bogor

SA (71), warga Rancabungur, Bogor, Jawa Barat, menjadi korban pengeroyokan dan pembacokan oleh dua saudaranya sendiri, Andre (49) dan Abun Surya alias Bunyong (55). Korban dibacok setelah menegur kedua pelaku terkait masalah talang air.

Kapolsek Rancabungur Ipda Azis Hidayat mengatakan peristiwa terjadi ketika Andre sedang memperbaiki talang air di rumah milik Abun Surya alias Bunyong (55), pada Rabu (25/9/2024), sekitar pukul 10.00 WIB. Korban lalu datang dan menegur Bunyong agar air dari talang yang diperbaiki tidak jatuh ke tanah milik korban.

“Si korban (awalnya) menegur pelaku Bunyong supaya air dari talang itu tidak jatuh ke tanahnya dia (korban). Tapi si pelaku (Bunyong) nggak terima, kemudian (korban) dipukul. Terus yang keponakannya itu (Andre) langsung membacok korban,” kata Azis dihubungi wartawan, Kamis (26/9).


“Awalnya tidak marah-marah, tapi karena yang ditegur memang sebelumnya sering ada masalah keluarga sehingga emosi dan terjadi keributan,” imbuhnya.

Azis menyebutkan ketiga orang yang terlibat keributan masih berhubungan saudara. Pelaku Andre yang diduga melakukan pembacokan merupakan keponakan korban, sedangkan Abun Surya alias Bunyong merupakan saudara korban yang diduga memukul dan menendang korban.

“Jadi masih ada hubungan saudara antara korban dan pelaku itu. Pelaku yang membacok (Andre), keponakan korban. Pelaku yang memukul, yang melarikan diri (Bunyong) masih saudara juga dengan korban,” kata Azis.

Pengeroyokan tersebut sempat dihentikan warga setelah mendengar teriakan minta tolong dari korban. Warga kemudian membawa korban ke rumah sakit untuk pengobatan.

“Beberapa warga datang setelah korban berteriak meminta tolong. Kemudian SA dibawa ke puskesmas. Setelah dilakukan perawatan medis, korban datang melapor ke Polsek Rancabungur,” kata Azis.

“Petugas mendatangi lokasi kejadian dan berhasil mengamankan pelaku A, sementara pelaku lainnya, AS alias Bunyong, sudah kabur melarikan diri,” sambungnya.

(sol/dnu)

Membagikan
Exit mobile version