Jakarta –
Toyota Yaris Cross Hybrid menjadi salah satu kendaraan elektrifikasi terbaru Toyota di Indonesia. Mobil ini menggunakan mesin konvensional yang dikombinasi baterai dan juga sistem motor listrik, yang membuat konsumsi bahan bakarnya sangat efisien. Sebagai pembuktiannya, detikOto mencoba menggunakan Yaris Cross Hybrid buat mudik ke Jawa Tengah dan inilah catatan konsumsi bahan bakarnya.
Sebagai catatan, Yaris Cross Hybrid yang digunakan untuk mudik adalah varian tertingginya yakni S HV type with GR Parts Aero Package. Varian tersebut dibekali beberapa fitur unggulan seperti Electric Power Back Door with Kick Sensor, Panoramic Glass Roof with Power Sunshade, Toyota Safety Sense, Drive Mode (ECO, Normal, Power), dan headunit ukuran 10,1 inci yang bisa menjalankan fitur Apple CarPlay dan Android Auto secara wireless.
detikOto menggunakan Yaris Cross Hybrid ini untuk perjalanan dari Bekasi menuju ke daerah-daerah Jawa Tengah seperti Semarang, Kudus, dan Brebes. Catatan lainnya, mobil ditumpangi tiga orang dewasa dengan kondisi bagasi belakang penuh.
|
Toyota Yaris Cross Hybrid Foto: Luthfi Anshori/detikOto
|
Total jarak yang ditempuh mencapai 1.095,3 km, melewati tol Trans Jawa dari gerbang tol Bekasi Barat, kemudian keluar di gerbang tol Ngaliyan, Semarang. Lalu melewati rute jalur pantura dan kembali melewati tol Demak-Sayung, kemudian melewati jalan provinsi untuk sampai ke Kudus. Dari Kudus, perjalanan dilanjutkan ke wilayah Brebes dan kemudian kembali ke Bekasi.
Adapun bahan bakar yang digunakan adalah spesifikasi RON 92 dengan tipikal mengemudi cenderung agresif. detikOto mencoba berbagai drive mode yang ada pada Yaris Cross Hybrid. Untuk rute jalan tol, mode power menjadi yang paling cocok digunakan karena membuat mesin mobil gampang berakselerasi dan lebih sigap ketika ingin menyalip. Sementara mode eco dan normal yang kalem lebih cocok digunakan di jalanan perkotaan.
Oh iya, selain lebih sering mengemudi dengan power mode, mesin mobil Yaris Cross Hybrid jarang dimatikan ketika kami singgah di rest area. Sehingga konsumsi bahan bakar seharusnya bakal lebih tinggi.
 |
Sebagai pengingat Toyota Yaris Cross versi tertinggi dilengkapi pilihan mesin hybrid 2NR-VEX kapasitas 1.500 cc, 4 silinder, bertenaga 89,8 dk pada engine dan 79,1 dk di motor listrik, dengan torsi 121 Nm pada engine dan 141 Nm pada motor listrik.
Dikendalikan oleh Toyota Hybrid System (THS), dapur pacu ini dilengkapi EV Mode, serta transmisi CVT yang bersinergi dengan motor listrik untuk menggerakkan as roda depan.
Lantas gimana catatan konsumsi bahan bakarnya? Berdasar informasi di panel instrumen, dengan total jarak tempuh sejauh 1.095,3 km, konsumsi bahan bakar rata-rata Yaris Cross Hybrid adalah 20,9 km/liter! Irit banget ya.
 |
Bagaimana dengan penghitungan metode full to full? detikOto mencoba mensimulasikan penghitungan ini dengan rute Semarang, Kudus, dan Brebes. Jadi di Semarang tangki bensin diisi sampai penuh, kemudian mobil digunakan untuk perjalanan ke Kudus dan ke Brebes, sehingga menempuh jarak kurang lebih 460 km.
Tangki bensin kemudian diisi penuh di Brebes dengan volume sekitar 23,20 liter. Jadi jarak 460 km dibagi dengan volume bensin yang dihabiskan sebanyak 23,20 liter, ketemu hasil konsumsi bahan bakar rata-rata 19,82 km/liter. Catatan ini pun masih tergolong irit. Jadi kesimpulannya, Yaris Cross Hybrid adalah mobil yang susah ‘diajak’ boros bensin.
 |
Simak Video “Tes Lengkap Toyota Yaris Cross Hybrid: SUV Terbaik Buat Harian?“
[Gambas:Video 20detik]
(lua/din)
