Sabtu, Januari 18


Jakarta

Ade Andriani, istri Sandy Permana sedih bukan main karena mengetahui suaminya dibunuh dengan keji oleh tetangganya sendiri. Meski baru beberapa hari, tapi kerinduan itu akan tetap ada sampai kapan pun.

Ade Andriani yang mengisi acara Pagi Pagi Ambyar menyampaikan suara kerinduannya untuk suami tercinta yang sudah pergi terlebih dahulu.


Sambil menangis, Ade mengucapkan terima kasih karena selama pernikahan Sandy Permana adalah suami yang luar biasa.

“Yang (sayang) terima kasih selama tujuh tahun kita masih bersama, walau kita sering ribut besar atau biasa tapi itu cuma sebentar saja setelahnya kita baikan lagi,” tuturnya seraya mengusap air matanya di TransTV, Jakarta Selatan, Kamis (16/1/2025).

Ade mengungkapkan kerinduannya terhadap suaminya yang sudah mendahuluinya. Ia juga berjanji akan kuat demi ketiga anaknya.

“Aku kangen banget, andai aku tahu malam itu kamu akan pergi, aku pasti akan nggak akan tidur. Aku pastikan selalu ada di pelukan kamu,” ungkapnya.

“Kakak, Cio dan Kenzo terima kasih karena sudah menemani mami, sudah kuatin mami. Kakak yang selalu bilang mami nggak boleh nangis karena kakak saja kuat, masa mami nangis,” terangnya lagi.

Ade Andriani menyampaikan pesan untuk ketiga anaknya. Ia berdoa agar selalu diberikan kesehatan agar mampu membersamai mereka semua.

“Pesan mami untuk anak-anak semua, semoga saya diberikan kekuatan dan kesehatan untuk menjaga amanah suami saya yakni ketiga buah hati saya. Mereka ini penguat saya,” tuturnya lagi.

Nanang ‘Gimbal’ sudah ditetapkan menjadi tersangka dalam kasus pembunuhan Sandy Permana. Nanang mengaku sakit hati kepada Sandy yang sudah dipendam sejak 2019.

(wes/pus)

Membagikan
Exit mobile version