Selasa, Maret 4


Jakarta

Regulator penerbangan di Amerika Serikat telah memulai investigasi setelah penutup mesin pada pesawat Boeing 737-800 lepas saat lepas landas. Serpihannya menabrak penutup sayap.

Menyitir BBC, Selasa (9/4/2024), penerbangan Southwest Airlines dapat kembali dengan selamat ke bandara Internasional Denver sekitar pukul 08.15 waktu setempat setelah sebelumnya akan berangkat ke Houston.

Pesawat ini membawa 135 penumpang dan enam awak di dalamnya. Ia telah naik ke ketinggian sekitar 3.140 meter sebelum mendarat kembali. Insiden ini terjadi di tengah-tengah masalah manufaktur dan keselamatan di Boeing.


Southwest Airlines mengatakan bahwa tim pemeliharaannya akan meninjau kembali Boeing 737-800 setelah cowling-nya, yang menutupi mesin pesawat, lepas. Maskapai ini mengkonfirmasi bahwa mereka bertanggung jawab atas pemeliharaan suku cadang tersebut.

“Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan keterlambatan ini, tetapi kami menempatkan prioritas tertinggi kami pada keselamatan utama bagi para pelanggan dan karyawan kami,” demikian kata perusahaan dalam sebuah pernyataan.

Spesifikasi Boeing 737-800

Pesawat ini diproduksi pada tahun 2015 menurut catatan regulator Federal Aviation Administration (FAA). B737-800 merupakan generasi awal dari 737 dari model Max terbaru.

Pesawat dalam insiden terbaru ditenagai oleh mesin CFM56, sementara model 737 Max menggunakan mesin CFM-Leap. Keduanya dibuat oleh perusahaan patungan antara General Electric Aerospace dan Safran Aircraft Engines

FAA mengatakan bahwa pesawat Boeing tersebut ditarik ke pintu gerbang setelah mendarat.

Boeing menolak berkomentar ketika dihubungi dan mengarahkan pertanyaan kepada Southwest untuk mendapatkan informasi mengenai operasi pesawat dan armada maskapai tersebut.

Boeing telah berada di bawah pengawasan setelah ledakan dramatis di udara pada bulan Januari, di mana penumpang dalam penerbangan dari Portland, Oregon, ke California.

Regulator mengandangkan sementara hampir 200 pesawat Boeing 737 Max 9 setelah sebuah sumbat pintu jatuh dari pesawat Alaska tak lama setelah lepas landas.

Boeing telah berusaha memperbaiki reputasinya selama bertahun-tahun setelah kecelakaan pada tahun 2018 dan 2019 yang melibatkan versi yang berbeda dari pesawat 737 Max yang menewaskan 346 orang.

Pesawat 737 Max yang populer kemudian dikandangkan secara global selama lebih dari 18 bulan.

Simak Video “Jenazah Korban Pesawat Boeing 737-800 China Eastern Ditemukan!
[Gambas:Video 20detik]
(msl/fem)

Membagikan
Exit mobile version