Batam –
Kejuaraan Nasional baru saja selesai akhir bulan lalu. Atlet Cross-County Indonesia Sayu Bella masih belum tertandingi di Tanah Air dan mendapat tiket ke SEA Games 2025.
Kejurnas ini dihelat 20-30 Juni di Kota Bandar Dunia Madani, Batam. Untuk edisi tahun ini berbeda dari sebelumnya, karena elain diadakan di lokasi baru, pertandingan tahun ini juga memperebutkan gelar National Champion yang otomatis mendapatkan tiket emas menuju SEA Games 2025.
Sayu Bella lagi-lagi berkuasa di nomor XCO (Cross-County) U-23 yang dihelat 29 Juni. Rute yang dilalui Bella sedikit lebih jauh dengan medan basah pascahujan. Sayu yang membela kontingen Bali harus menempuh empat lap dengan masing-masing lap berjarak 4,5 km, menghadapi atlet-atlet muda lainnya.
Tidak cuma di kategori U-23, Sayu juga berkompetisi di kategori Women Elite dengan total 6 lap, masing-masing sejauh 4.5 km, yang ia tempuh selama sekitar 18 menit per lap dan lagi-lagi jadi yang terbaik.
|
Sayu Bella Foto (dok.Polygon Bikes)
|
“Rutenya sama, cuma lap-nya kebanyakan menurut saya,” ucapnya sambil tertawa. Hingga akhirnya, Sayu berhasil finish di posisi pertama selama 2 hari berturut-turut bersama Oscar,” ujar Sayu soal sepeda Polygon Syncline-nya yang telah menemaninya sejak 2023.
“Wah, nanjak kira-kira 1 km pertama. Nanjak terus tapi setelahnya udah datar sama turunan,” sambung Sayu dalam rilis kepada detikSport.
Sayu dengan dua gelarnya itu melanjutkan catatan apik di tahun ini setelah tampil di Asian Mountain Bike Championship di Malaysia bulan Mei dan Green Series XCO Ipaster di Spanyol bulan April.
Di balik cerita suksesnya, Sayu juga pernah mengalami kesulitan saat tidak mendapat restu dari orang tua untuk menekuni olahraga sepeda. Tapi, sukses meraih medali emas di SEA Games 2023 jadi titik balik untuk Sayu.
“Orang tua sempat ragu dan saya hampir berhenti setelah tidak menang pasca SEA Games 2021. Namun, dengan prestasi-prestasi setelahnya, orang tua mendukung penuh,” paparnya.
Prestasi itu membuatnya diincar oleh beberapa tim besar seperti Astana Qazaqstan Team (tim sepeda balap) dan Asia Union TCS Racing Team (tim MTB XC) yang berisi atlet dari Jepang, Singapura, dan Filipina.
Hal ini sempat membuatnya merasa frustrasi dan ingin berpindah nomor dari MTB ke road bike.
“Saat gundah itu, saya menangis karena tidak ingin pindah cabor. Lalu (pelatih) Fanani, bertanya dan menekankan ‘Kamu ingin di mana? Ikuti kata hatimu.’ saya dengan berani dan mantap memutuskan untuk bergabung dengan Asia Union TCS Racing Team karena hanya menikmati saat bersepeda XC.”
Melalui cerita Sayu, harapannya semua anak muda bisa terinspirasi untuk berani memiliki tekad yang kuat dan memperjuangkannya.
“Saya sangat berterima kasih kepada kedua orang tua saya dan ingin menunjukkan, bahwa meskipun Sayu jarang pulang ke rumah, Sayu bisa buat bangga dan berprestasi di luar rumah,” ujar Sayu.
Capaian Sayu ini membuat Polygon Bikes sebagai pihak sponsor senang karena prestasi itu didapat dengan tidak mudah dan membawa harum nama Indonesia.
“Ketika melihat langsung pertandingan ini dan segala emosi yang saya rasakan dari para atlet kemarin, saya cuma bisa berpikir, wow this is really a big deal,” ungkap Veronica Vivin selaku Brand Marketing Polygon Bikes yang menyaksikan pertandingan Kejurnas MTB di Mangsang Bike Park.
Hasil Pebalap Polygon Bikes di Kejuaraan Nasional 2024
Kategori Sepeda Balap (Road Race)
1. Bernard Benyamin Van Aert (mewakili provinsi Kalimantan Barat)
– Podium 2 IRR Men Elite A
– Podium 1 ITT Men Elite B
 |
2. Aiman Cahyadi (mewakili provinsi DI Yogyakarta)
– Podium 1 ITT Men Elite A
– Podium 4 IRR Men Elite A
3. Maulana Astnan (mewakili provinsi DKI Jakarta)
– Podium 1 IRR Men U-23 B
– Podium 3 IRR Men Elite B
– Podium 3 ITT Men Elite A
– Podium 2 ITT U-23 A
4. Muhammad Herlangga: Podium 1 IRR Men Elite B (mewakili provinsi Banten)
5. Ilham Dzikri Ramadhan: Podium 2 IRR Men Elite B (mewakili provinsi DKI Jakarta)
6. Ridwan Muhammad: Podium 4 ITT Men Elite B (mewakili provinsi Sulawesi Tenggara)
7. Ade Meisa: Podium 3 ITT U-23 B (mewakili provinsi Sumatera Barat
Kategori Sepeda Gunung (Mountain Bike)
1. Ghazwan Nibra: Podium 3 Downhill Individual Men Junior (mewakili provinsi DKI Jakarta)
2. Afos Katana: Podium 2 Enduro Men Elite (mewakili provinsi Jawa Timur)
3. Ficco Nurdiansyah: Podium 3 Enduro Men Elite (mewakili provinsi Jawa Timur)
4. Dimas Dwi Harianto: P1 Men Junior XCC (mewakili provinsi Kalimantan Timur)
5. Arasy Ikhsaniah Bilqis: P1 DHI dan Enduro Women Youth (mewakili provinsi Jawa Timur)
6. Muhammad Hafizh: XCO Men U24 P2, XCE Men Elite P3 (mewakili ASC Monsters Team)
 |
(mrp/bay)
