Kamis, Januari 9


Jakarta

Harga saham PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) anjlok nyaris 5% pada penutupan perdagangan hari ini, Rabu (8/1). Hal itu terjadi usai perusahaan mengumumkan rencana penutupan bisnis marketplace.

Berdasarkan pantauan detikcom di website IDX, Rabu (8/1/2025), saham BUKA ditutup di harga Rp 116 per lembar saham atau turun 4,1%. Dalam sepekan terakhir, saham BUKA sudah ambruk 7,2% dan dalam sebulan terakhir ambles 5,69%.

Adapun sejak IPO, saham BUKA sudah anjlok hingga 86,35%. Sebagai informasi, perusahaan ini melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 6 Agustus 2024 dengan harga IPO Rp 850 per saham.


Sebelumnya, Bukalapak mengumumkan akan menyetop layanan penjualan untuk semua produk fisik di marketplace. Nantinya platform ini akan fokus pada penjualan produk virtual seperti token listrik, pulsa, paket data, dan lain sebagainya.

“Kami ingin menginformasikan bahwa Bukalapak akan menjalani transformasi dalam upaya untuk meningkatkan fokus pada Produk Virtual. Sebagai bagian dari langkah strategis ini, kami akan menghentikan operasional penjualan Produk Fisik di Marketplace Bukalapak,” dikutip dari keterangan Bukalapak dalam blog resminya, Selasa (7/1).

Bukalapak menyadari penutupan layanan penjualan produk fisik ini akan berdampak pada usaha para pelapak. Karena itu, perusahaan berkomitmen untuk membuat proses transisi ini berjalan sebaik mungkin.

Dalam hal ini pedagang di Bukalapak masih dapat mengunggah produk fisik baru hingga Kamis 1 Februari 2025. Selanjutnya, pada 9 Februari 2025 pukul 23:59 WIB akan menjadi waktu terakhir bagi pembeli dapat membuat pesanan untuk sejumlah kategori produk.

“Kami menyarankan kepada Pelapak untuk menyelesaikan pengelolaan pesanan yang masuk sebelum tanggal akhir operasional Marketplace untuk menghindari pembatalan otomatis pesanan yang belum terpenuhi,” terang Bukalapak.

Sedangkan untuk semua pesanan yang belum diproses hingga 2 Maret 2025 pukul 23:59 WIB akan dibatalkan secara otomatis oleh sistem. Dana dari pesanan yang dibatalkan akan dikembalikan kepada pembeli melalui BukaDompet.

“Kebutuhan lainnya seperti pencairan dana di luar dari tanggal 14 Maret 2024 dapat dilakukan via email kepada Bukalapak melalui: bl.id/bukabantuan,” ungkap Bukalapak.

(aid/kil)

Membagikan
Exit mobile version