Jumat, Oktober 18

Jakarta

Rusia menanggapi laporan yang menyebut SpaceX tengah membangun jaringan satelit pengintai untuk badan intelijen Amerika Serikat.

Menurut Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Rusia Maria Zakharova, pihaknya sudah menyadari kalau pemerintah AS tengah memikat sektor swasta untuk melayani ambisi kemiliteran di luar angkasanya.

“(Satelit) bisa menjadi target yang sah untuk tindakan pembalasan, termasuk tindakan militer,” ancam Zakharova, seperti dikutip detikINET dari Techspot, Jumat (22/3/2024).


Diberitakan sebelumnya, perusahaan pesawat antariksa milik Elon Musk SpaceX diam-diam sedang membuat satelit mata-mata khusus yang merupakan pesanan badan intelijen AS, yang nilai kontraknya mencapai USD 1,8 miliar.

Kontrak yang ternyata sudah ditandatangani pada tahun 2021 itu, bertujuan untuk mengembangkan sistem satelit pengintaian canggih. Ratusan satelit mata-mata-mata tersebut, akan mampu merekam bagian-bagian Bumi dengan tajam dan beroperasi di orbit rendah.

Ini menandakan hubungan erat antara SpaceX dengan sistem keamanan nasional AS. Satelit dibangun oleh SpaceX yang bermitra dengan National Reconnaissance Office (NRO), lembaga yang mengendalikan satelit mata-mata.

SpaceX memang sudah cukup lama terlibat dengan intelijen dan militer AS, mendukung mereka dengan teknologinya. Pada tahun 2022, mereka membuat satelit Starshield yang didesain khusus untuk digunakan pemerintah AS, dengan keamanan data dan penyandian level tinggi.

Rusia pun bukan pertama kalinya mengancam satelit milik SpaceX. Mereka sebelumnya pernah menyebut kalau infrastruktur sipil yang dipakai untuk keperluan militer bisa dijadikan target untuk pembalasan.

Sebelumnya dalam sebuah rapat kerja PBB untuk mengurangi ancaman antariksa pada tahun 2022 lalu, seorang delegasi Rusia bernama Konstantin Vorontsov, menggarisbawahi tren berbahaya yaitu penggunaan elemen infrastruktur sipil, termasuk komersial, di luar angkasa untuk keperluan militer.

Simak Video “Elon Musk Bantah SpaceX Jual Terminal Starlink kepada Rusia
[Gambas:Video 20detik]

(asj/fay)

Membagikan
Exit mobile version