Kamis, Februari 27

Jakarta

Thailand waspada peredaran ‘rokok zombie’ berisi narkoba etomidate. Pakar adiksi ungkap ‘rokok zombie’ sudah ditemukan di Indonesia dan menjadi kekhawatiran.

“Jadi etomidate sebenernya juga sudah masuk ke Indonesia. Satu atau dua bulan lalu, kami para praktisi bidang adiksi sempat mendiskusikannya,” jelas dr Hari Nugroho, M.Sc dari Institute of Mental Health Addiction and Neuroscience (IMAN) kepada detikINET, Rabu (26/2/2025).

“Salah satu rekan kami mendapat klien yang menggunakan rokok elektrik yang awalnya dibilang sinte (synthetic cannabinoid) tapi sebetulnya isinya etomidate),” tambahnya.


Etomidate sendiri sudah diwaspadai tak hanya di Thailand, tapi juga di kawasan Asia. Taiwan termasuk salah satu yang mengungkap banyak kasus etomidate, bahkan sejak tahun lalu.

Secara zat, etomidate adalah hypnotic agent, yang sering dipakai di anestesi. Etomidate sifatnya ultra short acting dan distribusinya cepat. Obat ini cara kerjanya di otak mirip dengan obat anestesi lain seperti propofol, dan juga benzodiazepine dengan mempengaruhi reseptor GABA alias Gamma aminobutyric acid tipe A.

Lebih lanjut, dr Hari optimis tantangan ini dapat diatasi karena pemerintah sudah memiliki early warning system (EWS) milik Badan Narkotika Nasional (BNN) https://ews.bnn.go.id/.

“Kalau ini cakupannya bisa diperluas akan lebih bagus lagi, misal laboratorium-laboratorium narkotika bisa menerima sampel dari masyarakat langsung tanpa terkait kasus hukum, sehingga kalau masyarakat ada yang curiga anggota keluarganya berperilaku aneh setelah konsumsi atau merokok atau vaping, mereka dapat mengirimkan sampel tersebut,” kata laki-laki yang menempuh pendidikan di King’s College London tersebut.

Nah, apabila ada zat baru berbahaya yang ditemukan dari hasil sampelnya, maka bisa diumumkan lewat kanal-kanal yang mudah dijangkau seperti sosial media. Pemerintah punya data, masyarakat juga jadi punya awareness. Dengan demikian, dampak negatifnya bisa ditekan bahkan dicegah.

“Apalagi dengan keterbukaan informasi seperti sekarang, trend di negara lain bisa cepat diketahui oleh masyarakat dan kalau menerima informasi yang salah bisa berlanjut ke penyalahgunaan seperti kasus etomidate ini dan juga zat-zat lain,” tandasnya.

Saat ini Thailand mewaspadai peredaran ‘rokok zombie’ yang memiliki kandungan obat penenang etomidate. ‘Rokok zombie’ ini populer di kawasan hiburan seperti Thonglor, Bangkok. Pemerintah pun memperingatkan anak muda agar tidak mencobanya.

Wakil Juru Bicara Kantor Perdana Menteri Anukul Prueksanusak menyebut rokok elektrik ini bisa masuk dalam jenis narkotika lantaran mengandung zat etomidate, jenis sedatif yang kerap dipakai dalam dunia medis.

Simak juga Video ‘Sebagai Perokok Pasif, Gimana Cara Hindari Asap Rokok dan Vape?’:


(ask/ask)

Membagikan
Exit mobile version