Jakarta –
Setelah 3 tahun berjalan, kasus dugaan penelantaran anak oleh Rezky Aditya belum menemukan titik terang. Rezky Aditya meminta pada Wenny Ariani untuk melakukan tes DNA.
Ana Sofa Yuking, kuasa hukum Rezky Aditya, mengatakan untuk adanya keyakinan soal anak Wenny Ariani harus dilakukan tes DNA.
“Ini kan mau DNA untuk yakin kalau ini anak dia atau bukan. Nggak ada satupun yang punya keyakinan sebelum tes DNA keluar,” kata Ana Sofa Yuking di Polda Metro Jaya, Kamis (7/11/2024).
“Itulah kenapa kita itu memaksa untuk dilakukan DNA supaya memutus keraguan karena kasihan anak ini, anak ini butuh kejelasan status untuk asal usulnya. Itu yang menjadi dasar kita mengapa harus tes DNA,” sambungnya.
Pihak Rezky Aditya juga berharap masalah ini bisa cepat selesai. Mereka juga merasa kasihan karena anak Wenny Ariani harus segera punya kejelasan.
Bicara soal sikap Citra Kirana, Ana Sofa Yuking mengatakan baik Rezky Aditya maupun istrinya ingin masalah ini cepat selesai. Ada rasa capek dirasakan oleh mereka.
“Semalam saat meeting di kantor bilang, ‘Tante, semoga cepat ya setelah ini. Aku capek’. Capek karena mereka harus melanjutkan hidup, ada banyak hal yang harus mereka lakukan, kalau kayak begini harus digantung,” cerita kuasa hukum Rezky Aditya.
“Tadi gelar perkara selesai, kita lega sekali. Sebenarnya gelar perkara tadi mediasi dan hasilnya untuk tes DNA gitu,” sambungnya.
Rezky Aditya dan Citra Kirana sudah siap dengan apa pun yang terjadi setelah dilakukannya tes DNA.
“Siap dong, karena sudah disampaikan oleh Rezky dan Citra saat itu di presconn di YouTube Ana Sofa Yuking dan sudah disampaikan kalau memang anaknya identik anak biologisnya Rezky dan Citra bilang terbuka lebar kalau mau main ke rumah,” tegasnya.
(pus/dar)