Sabtu, September 28


Jakarta

Meski perayaan Halloween masih sebulan lagi, tapi restoran ini sudah meluncurkan menu ramen dengan ulat sebagai toppingnya. Begini tampilannya!

Halloween merupakan perayaan transisi dari musim gugur ke musim dingin yang dilaksanakan setiap tanggal 31 Oktober, ditandai dengan parade kostum, sampai hiasan menyeramkan yang berkaitan dengan monster sampai hantu.

Meski budaya Halloween berasal dari negara Barat, tapi kini Halloween dirayakan sebagai acara pesta kostum yang ditunggu-tunggu di dunia.


Salah satunya di Singapura, jelang Halloween ada banyak acara sampai tempat makan yang mengeluarkan menu khusus untuk perayaan ini. Salah satunya gerai Takagi Ramen yang memiliki banyak cabang di Singapura.

Resto Ini Tawarkan Menu Ramen Ulat Khusus untuk Halloween Foto: Site News

Dilansir dari AsiaOne (26/09), spesial untuk merayakan Halloween tahun ini, Takagi Ramen meluncurkan dua menu terbaru yaitu Fiery Dry Prawn Noodles dan Mysterious Prawn Noodle Soup. Dengan harga SGD 10.90 (Rp 128.600) untuk a la carte, dan SGD 12.90 (Rp 152.200) untuk menu paket.

Meski sekilas menu ramen ini tampak sama dengan ramen lainnya, tapi yang disorot adalah penggunaan ulat mealworm ke dalam ramen.

Pihak Takagi Ramen menjelaskan bahwa topping ulat ini gratis untuk pengunjung yang memesan dua menu tersebut. Pengunjung juga bisa memesan tambahan ulat mealworm untuk mengerjai orang yang mereka bawa ke restoran.

Diketahui lebih lanjut Ulat Hong Kong atau mealworm, masuk ke dalam salah satu jenis serangga yang paling sering diolah jadi makanan untuk manusia. Bentuknya kecil dan dengan warna kuning kecoklatan.

Resto Ini Tawarkan Menu Ramen Ulat Khusus untuk Halloween Foto: Site News

Mealworm merupakan larva dari kumbang kecil. Biasanya ulat ini dijadikan sebagai pakan untuk ikan hias sampai hamster. Tapi belakangan mealworm justru populer sebagai makanan manusia. Ulat ini sejak dulu terkenal dengan kandungan proteinnya yang tinggi.

Belum lagi kandungan lemak dan serat yang bermanfaat untuk tubuh. Selain itu ulat ini bisa dimakan dalam bentuk utuh, atau diolah menjadi bahan makanan seperti tepung. Campuran tepung ini bisa digunakan untuk membuat aneka cemilan hingga mie.

Di Singapura, regulasi konsumsi mealworm sudah disetujui oleh Singapore Food Agency (SFA) sebagai makanan yang aman untuk dikonsumsi.

Tentunya di Takagi Ramen, ulat yang disajikan sudah digoreng garing hingga teksturnya renyah mirip seperti keripik. Menu Halloween dengan ulat ini sudah tersedia di semua gerai Takagi Ramen sampai batas waktu yang belum ditentukan.

(sob/odi)

Membagikan
Exit mobile version