Kamis, November 14


Jakarta

Putri Mieke Amalia, Kayra Miendra, beberapa waktu lalu catwalk di Jakarta Fashion Week. Namun, ekspresinya saat berjalan di hadapan beberapa orang disorot netizen.

Sebab Kayra menunjukkan bibir mangap dan wajah galak. Ia lalu memberi respons terkait hal tersebut.

Sebelum menjelaskan, anak kedua Mieke Amalia dari pernikahan pertama dengan Hendra Wijaya itu mengatakan sudah di dunia model sejak umur 13 tahun. Ia belajar di sekolah Kimmy Jayanti.


“Jadi banyaklah pelajaran yang aku ambil, insight-insight, caranya mulai dari ekspresi, postur, bagaimana memakai kebaya, sama kayak gaun yang besar itu aku belajar, attitude-nya beda-beda. Dan setiap brand itu punya konsep masing-masing, ada yang pengin kita anggun, pengin kita galak,” ujarnya di Rumpi No Secret yang dilihat dari channel YouTube Trans TV, Senin (11/11/2024).

Kayra Miendra mengatakan saat itu catwalk dengan brand yang menginginkan dirinya tampil galak. Ia yang kala itu memakai baju pink dan merasa tak punya wajah galak mesti berpikir untuk menyesuaikan keinginan desainer.


“Jadi ya sudah di modelling itu ada term smileys yaitu smile with your eyes. Ketika kita galak, kita mainin mata kita. Jadi tanpa senyum, kita harus smile dengan mata kita, ekspresinya harus main banget,” tuturnya.

Wanita berpostur 175 cm itu akhirnya menemukan cara untuk bisa tampil galak. Ia pun senang bisa memuaskan desainer dengan penampilannya.

“Terus dibanding model lain, aku yang paling chubby di pipi doang. Terus aku belajar dari model ini agak digigit sedikit. Biar memuaskan desainer, jadi ya harus gimana itu sudah ada trik-triknya,” katanya.

Oleh karena itu, Kayra tak peduli omongan pedas netizen karena ekspresinya saat jadi model di Jakarta Fashion Week. Ia paham mereka tak tahu terkait dunia yang dijalani.

“Jadi untuk menanggapi netizen sebenarnya ya nggak peduli sih, karena kan yang belajar aku, yang ngerti aku, mereka nggak tahu konsepnya kayak gimana,” ujarnya.

Meski begitu, Kayra Miendra tak menampik sempat terkejut jadi ramai dibicarakan netizen di media sosial. Namun, ia menekankan tak ambil pusing dengan omongan negatif.

“Iya pertama kali dapat hate comment, pas baca agak syok dikit,” pungkasnya.

(mau/pus)

Membagikan
Exit mobile version