Selasa, Februari 4


Jakarta

Usai insiden turbulensi ekstrem, Singapore Airlines bergerak cepat melakukan penanganan untuk para penumpang dan awak pesawat SQ321. Respons gercep Singapore Airlines tersebut menuai pujian dari kerabat penumpang yang terluka.

Eva Khoo, yang mengenal tujuh warga Malaysia di penerbangan tersebut, mengatakan staf maskapai sangat profesional, serta membantu saudara laki-laki dan bibi istrinya untuk mengambil ponsel yang tertinggal setelah kecelakaan. Mereka juga membantu menemukan ponsel saudara laki-lakinya dan mengantarkannya pada pukul 9 malam di hari Kamis.

“Kami menghargainya, karena ini kecelakaan, tidak ada yang menginginkannya,” katanya dikutip dari laman Channelnews Asia, Sabtu (25/5/2024).


Khoo mengatakan pihak Singapore Airlines juga memesan kursi kelas bisnis pada penerbangan langsung untuknya dari Kuala Lumpur ke Bangkok , serta mengurus transportasinya di ibu kota Thailand tersebut. Selain itu, staf maskapai juga telah ditugaskan di rumah sakit serta hotel tempatnya menginap.

Khoo mengatakan dirinya belum bertanya tentang kompensasi kepada maskapai karena sibuk bolak-balik antara dua rumah sakit tempat kerabat dan temannya dirawat. Namun maskapai menjamin biaya rumah sakit akan ditanggung oleh perusahaan.

“Kami tidak perlu khawatir. Ketika kami ingin pulang, beritahu mereka, mereka akan mengatur semuanya. Inilah yang telah mereka janjikan kepada kami,” tuturnya.

Dia tidak yakin berapa lama keluarganya akan berada di rumah sakit di sini, dan apakah mereka mungkin memilih untuk melanjutkan perawatan di Malaysia jika mereka bisa dipindahkan.

Khoo mengatakan sempat khawatir mengingat beberapa kerabatnya mungkin tidak bisa bekerja akibat cedera yang dialami. Mereka mungkin juga terkena dampak jangka panjang dan membutuhkan perawatan lebih lanjut.

“Saudara laki-laki saya mengatakan dia pasti tidak bisa menyetir,” katanya.

Sebagai informasi, anggota tim manajemen krisis Singapore Airlines segera berangkat ke Bangkok beberapa jam setelah pendaratan darurat SQ321 pada hari Selasa. Selanjutnya CEO perusahaan, Goh Choon Phong juga menemui langsung penumpang yang terdampak serta keluarga mereka di Bangkok.

Sementara itu, Menteri Transportasi Singapura Chee Hong Tat memuji kru Singapore Airlines atas profesionalisme dalam menangani penumpang dan awak pesawat yang terluka.

Chee mengatakan sejumlah penumpang mengatakan meskipun kru maskapai terluka dalam proses tersebut, namun mereka tetap merawat penumpang dan membantu mereka.

Simak Video “Pernyataan Belasungkawa CEO Singapore Airlines Atas Insiden Turbulensi
[Gambas:Video 20detik]
(prf/ega)

Membagikan
Exit mobile version