Jumat, November 29

Jakarta

Semur dengan isian sedikit daging sapi dan telur puyuh ini rasanya gurih sedikit manis. Dimasak perlahan hingga bumbunya meresap. Cocok untuk lauk bekal.

Semur diadaptasi dari kuliner Belanda. Berbumbu bawang, kecap manis dan sedikit rempah jadi ciri khasnya. Kemudian ada semur Betawi dengan tambahan kemiri dan kuah kental.

Kali ini semur daging dipadukan dengan telur burung puyuh. Bumbunya diberi tambahan rempah ala China. Seperti bunga lawang, cengkih dan kayumanis. Aroma semur jadi lebih harum.


Dimasak perlahan hingga bumbu meresap ke dalam daging dan telur puyuh. Kuahnya bisa dibuat kental atau banyak. Berikut ini daftar bahan, bumbu dan cara membuatnya yang gampang diikuti.

Resep Semur Telur Puyuh dan Daging

Semur telur puyuh yang manis gurih dan meresap bumbunya ini cocok untuk lauk bekal.

Durasi Tingkat Kesulitan Porsi
45 menit mudah 6
Daerah Asal Masakan : Indonesia
Kategori Masakan : telur

Bahan Bahan

  • 4 sdm minyak sayur
  • 2 siung bawang putih, cincang
  • 1/2 buah bawang bombay, cincang kasar
  • 200 g daging has luar sapi, potong-potong
  • 750 ml air
  • 1 buah bunga lawang
  • 3 cm kayu manis
  • 3 butir cengkeh
  • 100 ml kecap manis
  • 1 sdm kaldu jamur
  • 1/2 sdt merica bubuk
  • 1 sdt garam
  • 20 butir telur puyuh rebus, kupas

Cara Memasak:

  1. Tumis bawang putih dan bawang bombay hingga layu dan wangi.
  2. Tambahkan irisan daging has, aduk hingga kaku dan berwarna putih.
  3. TUangi air, tambahkan bunga lawang, kayu manis, cengkeh, kecap manis, kaldu kamur, merica dan garam. Masak hingga mendidih.
  4. Kecilkan api, masukkan telur puyuh, masak hingga daging empuk dan kuah susut setengahnya.
  5. Angkat dan sajikan hangat.
Telur puyuh untuk semur telur puyuh dan daging. Foto: thinkstock

Tips membuat semur telur puyuh dan daging:

1. Jika suka daging sapi lebih berlemak atau bisa memakai daging sengkel atau sandung lamur.
2. Pilih telur puyuh yang baru agar bentuknya bulat utuh. Bisa diganti dengan telur kampung atau telur ayam biasa.

Simak Video “Pengalaman Spesial Menikmati Makanan Tradisional di dalam Kuil Era Kang Xi
[Gambas:Video 20detik]
(odi/odi)

Membagikan
Exit mobile version