Sabtu, Desember 21

Jakarta

Tiga tim Indonesia yang tampil di grand final FFWS SEA 2024 Fall akan segera bermain. Analis dan caster kasih resep manjur supaya mereka bisa menjadi juara.

“Kalau Bigetron main kayak biasa aja udah. Mereka sudah kuat banget itu, main kayak biasa aja. Objektif mereka selalu dapat. Kalo RRQ, khususnya Nextera, kalo mau perang sama GOW jangan terlalu lama,” ujar analis Free Fire, Surya Darma alias Surya, kepada detikINET, Minggu (13/10/2024).

Menurutnya kalau kelamaan, tim lain pasti bakal datang ke situ. Surya melanjutkan, kalau mau perang, cari opsi lain. Maksudnya opsi lain boleh perang tapi jangan sama GOW.


“Mungkin bisa pindah dropzone ke pinggir, ke Mud Site, Deca Square, tetap perang. Tapi mungkin masih ada opsi untuk kabur-kaburnya masih bisa mereka harusnya,” ujar Surya.

Serupa dengan Surya, Caster FFWS SEA 2024 Fall M. Redondoranggina Leo N alias Skyla, mengatakan RRQ Kazu selalu kesulitan di map Nexterra. Kata dia, RRW harus punya strategi mereka paling ampuh di Nexterra.

“Karena sesangar-sangarnya mereka, di Nexterra ini masih jadi map dimana mereka nggak bisa dapatin point yang maksimal, karena untuk jadi juara kita nggak bisa kurang di satu map pun,” tegasnya

Skyla berharap pelatih RRQ Kazu, Ady, punya strategi ampuh yang dimaksud. Supaya mereka bisa dapat poin penuh dan meraih gelar juara.

Begitupun dengan Adji Hadi Perdana alias Adjisven, dirinya setuju kalau Nexterra menjadi pekerjaan rumah besar yang harus diselesaikan RRQ Kazu. Dirinya menyarankan, agar tim-tim Indonesia bisa menguasai seluruh nap.

“Terutama di map Alpine dan Nexterra, kulihat beberapa tim seperti Evos Divine dan RRQ Kazu mereka terasa sekali sangat kesulitan mengeksekusi map tersebut. Ini bisa menjadi celah untuk menjadi juara. Kalau memang mau juara, mereka harus bisa maksimal di map ini. Apapun itu caranya,” kata Adji.

(vmp/vmp)

Membagikan
Exit mobile version