Milan –
Sejak kemunculannya, seri GT memang diandalkan sebagai lini seri smartphone flagship Realme. Setelah cukup lama absen menghadirkan seri high end-nya ini, Realme comeback dengan seri GT terbarunya dengan memboyong GT 6 ke Indonesia.
Realme GT 6 digadang-gadang menghadirkan pengalaman terbaik setara smartphone premium namun lebih terjangkau. Jargon ‘New Flagship Killer Powered by AI’ pun menjadi andalan dengan menyuguhkan fitur-fitur kelas flagship.
“Jadi, GT 6 menandai produk GT pertama yang kami luncurkan setelah Realme mengubah posisi merek kami. Jadi, ini adalah produk yang sangat penting, dan kami menaruh harapan tinggi padanya, terutama karena tiga alasan,” kata Vice President of Realme and President of Realme Global Marketing Chase Xu dalam wawancara usai peluncuran Realme GT 6 di Milan, Italia.
Pertama, sebut Chase Xu, Realme GT 6 benar-benar menyoroti tujuan, kepercayaan diri, dan resolusi Realme untuk segmen smartphone kelas atas. “Kami ingin membuat jejak di pasar kelas atas dengan GT 6,” ujarnya.
Kedua, lanjutnya, Realme GT 6 diposisikan sebagai ‘Flagship Killer’, menantang smartphone flagship lain yang ada di pasar saat ini.
|
Chase Xu Vice President of Realme and President of Realme Global Marketing. Foto: Rachmatunnisa
|
“Istilah itu (Flagship Killer) menunjukkan bahwa kami terang-terangan. Kami memiliki harapan tinggi pada GT 6. Ini bukan hanya ponsel flagship tetapi ‘membunuh’ (smartphone flagship kompetitor,” tegasnya.
Ketiga, fokus Realme adalah pada inti dan teknologi. Di seri GT, Realme fokus menyoroti dua hal itu. “Sebelum merilis GT 6, kami belum dapat membuatnya sejelas itu, tentang posisi seri ini. Namun dengan rilisnya GT 6, perencanaan dan peluncuran produk kami akan lebih strategis mulai sekarang,” ujarnya.
“Dan kami benar-benar bertekad untuk menjadikan setiap ponsel GT yang kami luncurkan sebagai ponsel yang hebat di masa mendatang,” yakinnya.
(rns/rns)
