Sabtu, Desember 28


Jakarta

Polisi menangkap dua ‘Pak Ogah’ yang memukuli pengemudi mobil berinisial IH saat melintas di jalur alternatif Puncak, Megamendung, Bogor. Pak Ogah tersebut juga diduga menjambak istri korban.

“Keterangan didapat dari istrinya. Keterangan istrinya dia merasa dijambak katanya,” kata Kasat Reskrim Polres Bogor AKP Teguh Kumara, Kamis (26/12/2024).

Teguh mengatakan istri pengemudi mobil mengaku dijambak dari belakang. Dia dijambak saat melerai cekcok suaminya dengan Pak Ogah.


“Iya pada saat cekcok itu,” sebutnya.

Istri Berpotensi Keguguran

Sebelumnya, polisi menjelaskan alasan kasus pengemudi mobil berinisial IH dipukuli ‘Pak Ogah’ saat melintas di jalur alternatif Puncak, Megamendung, Bogor, berlanjut. Alasannya, istri korban, yang saat itu berada di lokasi kejadian, berpotensi keguguran.

“Kemarin sempat dimediasikan, namun setelah mengetahui diagnosa dokter bahwa ada potensi keguguran,” kata Kasat Reskrim Polres Bogor AKP Teguh Kumara.

Karena hal tersebut, korban akhirnya berubah pikiran. Korban melaporkan kejadian itu kepada polisi pada Rabu (25/12) malam.

“Jadi berubah pikiran untuk mediasi dan ingin melanjutkan membuat laporan,” ujarnya.

Peristiwa itu terjadi pada Minggu (22/12) kemarin. Kondisi di jalur alternatif saat kejadian sedang padat.

(rdh/lir)

Membagikan
Exit mobile version