
Jakarta –
PSSI menilai perkembangan Timnas Indonesia U-17 berjalan dengan baik. Peluang lolos ke Piala Dunia U-17 2025 pun terbilang terbuka.
Saat ini Timnas U-17 sedang melakukan persiapan menuju Piala Asia U-17 2025. Sudah dua kali uji coba dilakukan Timnas U-17 dengan hasil menang 1-0 atas China dan menahan Uni Emirat Arab (UEA) 2-2.
Timnas U-17 akan memulai Piala Asia U-17 dengan menghadapi Korea Selatan pada 4 April. Garuda Muda tergabung di Grup C bersama Korea, Yaman, dan Afghanistan.
Untuk lolos ke Piala Dunia U-17, Timnas U-17 harus mengakhiri babak grup sebagai juara grup atau runner-up. Sebanyak 8 tiket Piala Dunia U-17 akan menjadi milik tim-tim yang lolos ke babak 8 besar.
“Kita lihat sekarang Timnas U-17 kita sepertinya track record-nya cukup baik. Kemarin lawan China menang 1-0, lawan UEA 2-2 dan sekarang tim akan ke Arab Saudi lebih awal, mungkin ada satu atau dua uji coba lagi,” kata Ketum PSSI Erick Thohir dalam pernyataannya.
“Di grup nanti saya rasa agak challenge karena ada Korea, kalau Yaman, Afganistan kalau kita tidak aneh-aneh mestinya bisa. Artinya potensi U-17 masuk delapan besar ya, lolos grup dulu (grup),” ujarnya menambahkan.
Dua uji coba Timnas U-17 digelar Dubai, UEA, yang menjadi lokasi Pemusatan Latihan (TC) jelang Piala Asia U-17. Tim asuhan Nova Arianto meninggalkan Jakarta ke Dubai pada 15 Maret 2025.
Sebelum ke Dubai, Timnas U-17 sempat menggelar TC di Bandung dan Bogor. Persiapan panjang yang dilakukan ini adalah bagian dari upaya untuk lolos ke Piala Dunia U-17.
“Nanti kita lihat lagi, tapi potensinya ada. Kembali saya apresiasi kepada Coach Nova, para pemain yang berkorban meninggalkan Ramadhan dan lebaran,” tutur Erick Thohir.
“Saya mohon juga kepada suporter ayo dukung timnas kita karena para pemain, para pelatih ini berkorban, meninggalkan keluarga, waktunya. Ayo kembali dukung timnas kita di kala baik maupun tidak baik,” ucapnya.
(mro/ran)