Minggu, Januari 12

Jakarta

Rajeev Sethi disebut akan menjadi President Director & CEO XLSmart, operator seluler hasil merger antara XL Axiata dan Smartfren. Siapa sosok Rajeev Sethi ini?

Informasi tersebut terungkap melalui sebuah foto yang beredar luas di kalangan media, di mana jajaran pejabat XL Axiata dan Smartfren berfoto bersama. Adapun latar belakang dari foto tersebut tertulis Dewan Komisaris dan Direksi XLSmart.

Sosok Rajeev terdengar asing di industri telekomunikasi Indonesia. Sebab, ia saat ini menjabat sebagai CEO Robi Axiata, anak usaha Axiata yang beroperasi di Bangladesh.


Adapun, Merza Fachys yang sebelumnya menduduki jabatan President Director Smartfren nantinya akan memegang peran Director & Chief Regulatory Officer XLSmart. Sedangkan, sosok pemimpin XL Axiata sebelumnya, yaitu Dian Siswarini, menyatakan mengundurkan diri sebelum proses merger rampung dengan alasan pribadi.

Profil Rajeev Sethi

Mengutip dari akun LinkedIn Rajeev, ia sekarang memegang jabatan CEO Robi Axiata, operator seluler terbesar kedua di Bangladesh. Ia memimpin tim yang beranggotakan lebih dari 1.500 karyawan dan melayani lebih dari 50 juta pelanggan.

“Saya memiliki lebih dari 20 tahun pengalaman di industri telekomunikasi, yang mencakup seluruh Asia dan Afrika, serta rekam jejak yang kuat dalam memberikan transformasi bisnis, pertumbuhan, dan kepuasan pelanggan,” ungkapnya.

Rajeev bergabung dengan Robi Axiata pada November 2022 setelah sebelumnya menoreh prestasi dengan mengubah Ooredoo Myanmar sebagai CEO selama 3,5 tahun.

“Di sana saya meluncurkan jaringan 4G pertama, memperluas basis pelanggan hingga 50%, dan meningkatkakan pendapatan hingga 30%,” kata Rajeev.

Ditarik lebih jauh, ia juga pernah menduduki Chief Commercial Officer Airtel di Afrika. Di sana, Rajeev mengawasi operasi perusahaan di 15 negara dan mendorong layanan keuangan digital dan seluler.

Selain itu, Rajeev tercatat juga malang melintang berkarir di Grameenphone, Telenor, Vodafone, Hutchison Telecom, dan Asian Paints.

“Kompetensi inti saya meliputi strategi bisnis, transformasi digital, layanan keuangan seluler, dan regulasi telekomunikasi. Saya memiliki keahlian di bidang telekomunikasi, digital, dan sektor jasa keuangan seluler, serta pemahaman mendalam tentang pasar yang sedang berkembang,” tuturnya.

Ia mengaku bersemangat untuk menciptakan dampak positif di masyarakat dan lingkungan, serta menumbuhkan budaya keberagaman, inklusivitas, dan kolaborasi dalam organisasi.

“Saya berharap dapat bekerja sama dengan para profesional berbakat dan termotivasi yang memiliki visi dan nilai yang sama dengan saya,” pungkasnya.

(agt/agt)

Membagikan
Exit mobile version