Sabtu, September 28


Jakarta

Demi memenuhi janjinya yang ia buat di depan patung Buddha, pria asal Thailand ini viral. Ia membawa 99 kepala babi hingga 100 butir telur rebus untuk sesajen.

Sesaji atau sesajen adalah makanan yang disajikan dan dipersembahkan untuk leluhur. Biasanya sesajen selalu ada di setiap upacara adat dan bertujuan untuk berkomunikasi atau berinteraksi dengan roh hingga leluhur. Dalam sesajen ada berbagai makanan, mulai dari kelapa hijau, kopi, ayam ingkung hingga buah-buahan.

Sesajen sering dianggap sebagai simbol atau kepercayaan yang dianut oleh banyak orang, serta tradisi dalam agama yang berlaku seperti di Thailand. Di negara ini sesajen cukup sakral dan erat budayanya dengan kebiasaan sehari-hari.


Pria di Thailand Viral Bawa Sesajen 99 Kepala Babi dan 100 Telur Rebus Foto: Site News

Dilansir dari The Thaiger (25/06), baru-baru ini ada pria muda bernama Wat asal Bangkok yang membawa sesajen berisi makanan cukup banyak ketika berdoa ke kuil Kla Bang Phra di Nakhon Pathom. Bersama anak dan istrinya, Wat membawa sesajen berupa 99 kepala babi yang sudah direbus, kemudian disajikan di atas nampan.

Lalu ia dan keluarganya membawa 100 butir telur rebus serta sembilan jenis buah-buahan seperti pomelo, nanas, kelapa, pir, buah naga, apel, anggur dan pisang. Semua makanan ini ia tata dengan rapih dengan nampan di hadapan patung Buddha.

Ternyata bukan tanpa alasan mengapa Wat rela menghabiskan uangnya untuk membeli makanan sesajen sebanyak ini. Ia mengenang ketika empat tahun yang lalu dia masih belum memiliki pasangan. Saat itu ia berdoa ke kuil Klang Bang Phra.

Pria di Thailand Viral Bawa Sesajen 99 Kepala Babi dan 100 Telur Rebus Foto: Site News

Lalu ia berdoa di depan patung Luang Por Somwang, dengan harapan ia bisa memiliki keluarga yang utuh. Serta meminta jodoh dan diberikan anak. Tak lupa ia meminta agar karirnya sukses serta keuangannya yang membaik.

Kurang dari satu tahun setelah berdoa di sana, Wat ternyata benar bertemu dengan jodohnya. Tak lama Wat menikah dan langsung dikaruniai seorang anak seperti doanya.

Merasa doanya dikabulkan oleh Luang Por Somwang, Wat kemudian kembali ke kuil tersebut membawa banyak makanan sebagai sesajen dan rasa terima kasih ke patung Buddha tersebut karena sudah mengabulkan doanya.

Nantinya semua makanan yang dijadikan sesajen ini akan dibagikan ke orang-orang yang membutuhkan. Seperti ke lansia, keluarga dengan penghasilan rendah sampai korban bencana.

(sob/odi)

Membagikan
Exit mobile version