Selasa, Desember 9


Jakarta

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mengatakan pembahasan upah minimum provinsi (UMP) 2026 akan digelar pekan depan. Pramono menyebutkan Pemprov DKI masih menunggu masukan lengkap dari dewan pengupahan.

“Minggu depan saya akan merapatkan khusus untuk UMP karena pembahasan sekarang sedang berlangsung antara pengusaha dan pihak buruh,” kata Pramono di Jagakarsa, Jakarta Selatan, Selasa (9/12/2025).

Pramono mengatakan Pemprov DKI akan berupaya bersikap adil soal UMP. Dia mengatakan UMP akan diupayakan tidak merugikan pengusaha dan buruh.

“Maka pemerintah daerah, dalam hal ini pemerintah Jakarta, yang berdiri di tengah akan segera mengambil sikap dan keputusan terhadap hal itu,” katanya.

Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyebutkan pembahasan terkait UMP 2026 sudah selesai dibahas. Aturan standar upah sudah diteken dan tinggal diumumkan ke publik.

“Regulasi sudah diparaf (ditandatangani),” kata Airlangga di kantornya, Jakarta Pusat, Jumat (5/12).

Sayangnya, belum diketahui kapan kenaikan UMP 2026 akan diumumkan. Pemerintah sebelumnya menargetkan pengumuman akan dilakukan sebelum 31 Desember 2025.

Simak juga Video Pramono: UMP Jakarta 2026 Hampir Final, Diputuskan Secara Adil

(bel/haf)

Share.
Exit mobile version