Jumat, Desember 27


Jakarta

Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta telah menetapkan hasil Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jakarta. Hasilnya, pasangan nomor urut 3 Pramono Anung-Rano Karno (Si Doel) meraih suara terbanyak berdasarkan hasil rekapitulasi, yakni 2.183.239 atau 50,07%.

Dikutip detikNews, pengumuman hasil rekapitulasi dibacakan langsung oleh Ketua KPU DKI Wahyu Dinata, Minggu (8/12/2024). Penetapan dilakukan setelah KPU di enam kota dan kabupaten di Jakarta yaitu Kota Jakarta Pusat, Kota Jakarta Timur, Kota Jakarta Selatan, Kota Jakarta Barat, Kota Jakarta Utara dan Kabupaten Kepulauan Seribu menyelesaikan rekapitulasi lebih dulu.

Total pemilih yang menggunakan hak pilih pada Pilkada DKI Jakarta berjumlah 4.724.393 orang. Dari jumlah itu, surat suara sah sebanyak 4.360.629 dan surat suara tidak sah sebanyak 363.764.


Berikut hasil rekapitulasi suara masing-masing paslon yang disusun sesuai nomor urut:

1. Ridwan Kamil-Suswono: 1.718.160 suara (39,40%)
2. Dharma Pongrekun-Kun Wardana: 459.230 suara (10,53%)
3. Pramono Anung-Rano Karno: 2.183.239 suara (50,07%).

Dari hasil rekapitulasi itu, Pramono Anung-Rano Karno menang dalam Pilgub Jakarta itu. Menilik sisi lain paslon nomor urut 3 tersebut, intip isi garasi Pramono Anung dan Rano Karno.

Isi garasi Pramono dan Rano bisa dilihat dari Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN). Pramono melaporkan hartanya sebesar Rp 104.285.030.477. Harta itu disampaikan pada 18 Maret 2024 saat masih menjabat sebagai Sekretaris Kabinet.

Khusus isi garasinya, Pramono punya total kendaraan bermotor senilai Rp 1.385.000.000 (Rp 1,3 miliaran). Dia hanya mendaftarkan tiga unit mobil sebagai berikut:

1. Mobil, MINI Cooper Sedan Tahun 2007, Hasil Sendiri Rp 200.000.000

2. Mobil, Mitsubishi Outlander Jeep Tahun 2013, Hasil Sendiri Rp 85.000.000

3. Mobil, Toyota Alphard Tahun 2023, Hasil Sendiri Rp 1.100.000.000.

Sementara itu, Rano Karno menyampaikan LHKPN pada 31 Maret 2024 sebagai anggota DPR RI Fraksi PDIP. Dia memiliki total harta senilai Rp 18 miliar.

Rano melapor memiliki empat mobil dengan tahun paling tua 2015. Sementara mobil dengan termuda tahun 2017. Total dari keempat mobil tersebut nilainya Rp 848.546.200. Untuk rinciannya sebagai berikut:

  1. Mobil Toyota Alphard tahun 2017 hasil sendiri senilai Rp 352.800.000
  2. Mobil Toyota Innova tahun 2017 hasil sendiri senilai Rp 135.055.000
  3. Mobil Mitsubishi Pajero tahun 2016 hasil sendiri senilai Rp 225.691.200
  4. Mobil Honda Jazz tahun 2015 hasil sendiri senilai Rp 135.000.000.

(rgr/mhg)

Membagikan
Exit mobile version