Rabu, Oktober 9


Jakarta

Presiden Terpilih Prabowo Subianto menjawab pihak yang nyinyir tentang kabinetnya yang gemuk karena akan banyak kementerian dan lembaga (K/L) baru. Menurutnya, hal itu wajar karena Indonesia negara besar.

Prabowo ingin membentuk pemerintahan persatuan nasional yang kuat. Oleh karena itu koalisinya akan besar.

“Karena saya ingin membentuk pemerintahan persatuan nasional yang kuat, terpaksa koalisinya besar. Nanti akan dibilang oh kabinet Prabowo kabinet gemuk, banyak, ya negara kita besar bung!” kata Prabowo dalam acara BNI Investor Daily Summit di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (9/10/2024).


Prabowo menggambarkan Indonesia seluas Eropa yang memiliki puluhan negara. Kemudian Timor Leste yang jumlah penduduknya lebih kecil dari Bogor, jumlah menterinya disebut banyak.

“Timor Leste negaranya itu jumlah penduduknya 1,3 juta kalau tidak salah, lebih kecil dari Bogor, kabupaten Bogor. Kabinetnya, menterinya tau nggak berapa? 28 menteri. Kenapa? karena dia koalisi juga,” tuturnya.

Menurut Prabowo, bisa saja ia membentuk kabinet hanya dari satu partai jika Indonesia negara otoriter. Hal itu tidak ia lakukan karena ingin merangkul semua kelompok dan tugas di depan mata berat.

“Kalau kita negara otoriter hanya 1 partai ya bisa jalankan negara ini hanya dengan 24 menteri, tapi saya harus merangkul semua kelompok, harus ada perwakilan dari Indonesia Timur, Indonesia Barat, Indonesia Tengah, dari suku A, suku B, harus, ini Indonesia dan memang pekerjaan kita berat,” tuturnya.

Simak: Video: Dasco Sebut Nama Kabinet PrabowoGibran Akan Diumumkan 20 Oktober

[Gambas:Video 20detik]

(aid/ara)

Membagikan
Exit mobile version