Kamis, September 19


Banda Aceh

Cabor Soft Tennis PON 2024 baru saja menuntaskan pertandingan nomor ganda. Tim Putra Jawa Barat dan Tim Putri DKI Jakarta berjaya.

Laga final ganda putri dilangsungkan di lapangan Markas Polisi Daerah (Mapolda) Banda Aceh, ganda putri DKI Jakarta Julia Sanger/Maria Arasy sukses mengalahkan lawannya lewat pertarungan sengit dengan skor 5-4.

Partai final yang dihadiri langsung oleh Ketum PP Pesti, Brigadir Jenderal (Brigjen) Polisi Dr. Awal Chairuddin, berlangsung ketat dan menarik.


Terlihat angka pertandingan saling kejar mengejar silih berganti membuktikan mereka tampil all out untuk masuk buku sejarah soft tennis.

DKI yang didukung ramai suporternya mampu menuntaskan pertandingan dengan baik dan membawa pulang medali emas pertama kalinya dalam sejarah cabor Soft Tenis.

“Bersyukur kami bisa memenangkan pertandingan pada final PON kali, lawan juga kualitasnya cukup bagus sehingga hasil pertandingannya pun cukup ketat. Kita tadi bener-benar adu mental dan taktik, di mana kami lebih banyak mengatur dan memainkan bola dan percaya diri menunggu lawan sedikit lengah,” papar Julia dalam rilis kepada detikSport.

Maria Arasy menambahkan bahwa sebelum berlaga resmi di PON Aceh, mereka diberi kepercayaan memperkuat tim Indonesia di Kejuaraan Dunia di Korea Selatan belum lama ini. Sehingga mental dan kesiapannya ini cukup teruji.

“Terima kasih kepada KONI DKI Jakarta yang sudah mendukung dan memfasilitasi kami sehingga akhir bisa mempersembahkan emas,” papar Maria.

Sementara itu pada laga kedua final nomor ganda putra mempertemukan Muhammad Riski Asrian/Risky (Kalimantan Timur) vs Tio Juliandi/Daniel Sanger (Jawa Barat).

Pada laga ini Tio/Daniel menang telak 5-0.

“Terima kasih kepada ganda putra Jabar Tio dan Daniel sudah mengeluarkan kemampuan terbaiknya sehingga Jabar bisa menambah emas di cabor Soft Tennis. Ini adalah baru awal di ganda putra kemenangan sesuai strategi yang dijalankan. Target jabar 2 emas di Soft Tenis, karena besok masih ada nomor beregu putra semoga bisa tercapai lagi,” ucap Ferly Montolalu selaku Pelatih Soft Tennis Jabar.

Sementara Tio dan Daniel bahagia bisa mempersembahkan medali emas buat Jabar, yang memang sudah jadi target sejak awal.

“Ini menjadi modal, motivasi untuk terus meningkatkan kemampuan tidak puas sampai di sini saja,” papar Tio.

Ganda Putri
1.⁠ ⁠Emas: DKI Jakarta
2.⁠ ⁠Perak: Jawa Barat
3.⁠ ⁠Perunggu: Kalimantan Timur dan Lampung

Ganda Putra
1.⁠ ⁠Emas: Jawa Barat
2.⁠ ⁠Perak: Kalimantan Timur
3.⁠ ⁠Perunggu: DKi Jakarta dan Sulawesi Selatan

(mrp/raw)

Membagikan
Exit mobile version