Jakarta –
Polri memamerkan sejumlah kendaraan pada peringatan HUT Bhayangkara ke-78. Terlihat ada motor listrik Zero, hingga kendaraan taktis buatan Pindad.
Perayaan HUT Bhayangkara ke-78 diwarnai dengan pameran kendaraan yang digunakan Polri. Saat Defile berlangsung, di hadapan Presiden Joko Widodo, Polri memamerkan kendaraan patroli lalu lintas, kendaraan operasional patwal, hingga kendaraan taktis.
Modelnya jelas beragam sesuai dengan kebutuhan pihak kepolisian saat berdinas. Tampak ada motor listrik Zero Motorcycle yang harganya tembus ratusan juta. Motor listrik Zero DSR itu sebelumnya sempat digunakan polisi untuk mendukung perhelatan KTT G20 di Bali.
Untuk menemani polisi dalam bertugas, Zero DSR dilengkapi dengan baterai Z-Force Li-Ion intelligent integrated berkapasitas maksimal 14,4 kWh. Mengutip laman resmi Zero Motorcycle, standarnya waktu pengecasan motor mencapai 9,8 jam untuk mengisi penuh baterai 100%. Lalu untuk tipe ZF 14.4 Power Tank kapasitas baterainya lebih besar lagi yakni 18 kWh dan dibutuhkan waktu 12,1 jam untuk mengisi penuh baterai. Namun bila memiliki charge tank, maka untuk mengisi penuh baterai hanya butuh waktu 2,5 jam.
Tenaganya mencapai 70 daya kuda dengan torsi maksimal 157 Nm. Kecepatan tertingginya bisa mencapai 163 km/jam. Sekali ngecas, motor listrik ini bisa menjangkau jarak mulai 126 km sampai 328 km tergantung medan yang dilalui. Motor listrik ini menggunakan transmisi tipe Clutchless Direct Drive. Bobot kosongnya terbilang ringan yakni hanya 190 kg. Sistem pengeremannya mengusung Bosch Generation 9 ABS.
Tepat di belakang motor listrik yang dikemudikan Polwan, ada Hyundai Ioniq 5 bertuliskan ‘Polisi Lalu Lintas’. Hyundai Ioniq 5 merupakan salah satu mobil listrik terlaris di dalam negeri. Ioniq 5 menggunakan baterai lithium ion berkapasitas 58 kWh (varian prime standar dan signature standar) yang bisa menghembuskan tenaga 170 PS dan torsi 350 Nm. Sedangkan tipe Prime Long Range dan Signater Long Range menggunakan baterai berkaspasitas 72,6 kWh yang bisa memuntahkan tenaga 217 PS dan torsi 350 Nm.
Selanjutnya tampak ada deretan kendaraan taktis Barracuda. Barracuda dibangun dari sasis truk Mercedes-Benz UNIMOG U-5000 (4×4). Barracuda memiliki bobot seberat 11,7 ton dan dibekali mesin diesel turbo Daimler Chrysler OM 924LA. Mesin dikawinkan dengan transmisi Daimler Chrysler Electrical Pneumatic Shifting (EPS). Transmisi tersebut memiliki konfigurasi delapan gigi maju dan enam mundur.
Terlihat juga mobil Water Cannon yang kekar buatan Pindad dalam defile tersebut. Water Cannon yang mengusung penggerak 4×4 itu memiliki kapasitas tangki air sebesar 5.000 liter. Mobil bisa berjalan hingga kecepatan 80 km/jam dan jarak penyemprotan hingga 50 meter.
Jokowi juga sempat mengecek pasukan upacara HUT Bhayangkara menggunakan Pindad Maung. Pindad Maung punya panjang 4.931 mm, lebar 1.640 mm, tinggi 1.820 mm, dan jarak sumbu roda 3.090 mm. Maung dibekali velg 17 inch yang dibalut dengan ban Mud Terrain (MT).
Maung Pindad dibekali mesin diesel yang berasal dari Toyota Hilux berkapasitas 2.494 cc. Tenaganya cukup besar, yakni 149 HP dengan torsi maksimal 400 Nm. Pindad Maung bisa dipacu hingga kecepatan 120 km/jam.
(dry/rgr)
