Minggu, Oktober 27


Jakarta

Polres Metro Jakarta Selatan menaikkan status laporan soal anak Nikita Mirzani ke tahap penyidikan. Hal itu disampaikan oleh PLH Kasi Humas Polres Jakarta Selatan AKP Nurma Dewi.

“Iya betul sudah dilakukan gelar perkara atas kasus yang dilaporkan oleh NM dan statusnya sudah naik ke penyidikan karena ditemukan unsur pidana,” kata AKP Nurma Dewi kepada detikcom, Jumat (25/10/2024).

Setelah kasus ini naik ke tingkat penyidikan, polisi akan memanggil dan memeriksa Vadel Badjideh sebagai terlapor. Tidak hanya Vadel, penyidik juga akan memanggil lagi para saksi yang diduga mengetahui masalah ini.


Nikita Mirzani melaporkan Vadel Badjideh terkait Kejahatan Perlindungan Anak UU Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perubahan Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak Sebagaimana Dimaksud dalam Pasal 76d UU 35/2014 dan/atau 77 A juncto 45 A dan/atau 421 KUHP juncto Pasal 60 UU No 17 Tahun 2023 tentang Kesehatan dan/atau Pasal 346 KUHP juncto Pasal 81.

Saat ini, anak Nikita Mirzani, LM, masih berada di rumah aman. Anak Nikita Mirzani dititpkan ke rumah aman untuk mengembalikan kondisi fisik dan mentalnya.


Namun, Vadel badjideh sepertinya tak mau menyerah begitu saja. Dancer berusia 19 tahun itu bersama kuasa hukumnya sudah mengajukan tiga orang saksi baru dengan tujuan menguatkan dirinya tak bersalah.

“Iya diajukan, mungkin diajukan ke penyidik, yang jelas kemarin menyerahkan bukti. Bukti yang diserahkan langsung ke penyidik. Untuk isinya dan lain-lainnya ada di penyidik,” kata AKP Nurma Dewi.

Namun, AKP Nurma Dewi tidak bisa memastikan siapa 3 orang saksi baru yang diajukan dan bukti yang diserahkan oleh Vadel Badjideh.

Sebelumnya, kuasa hukum Vadel Badjideh, Razman Arif Nasution, mengatakan sosok berinisial JF dan E tahu betul seluk-beluk kehidupan LM selama di Inggris. Salah satunya soal mantan kekasih LM sebelum menjalin hubungan dengan Vadel Badjideh.

Oleh karena itu mereka bersedia menjadi saksi untuk Vadel Badjideh.

“Saksi dari luar negeri ini yang bisa membuka mata rantai persoalan ini, agar benar-benar komprehensif,” kata Razman Arif Nasution saat ditemui di Polres Metro Jakarta Selatan, Rabu (23/10/2024).

(pus/wes)

Membagikan
Exit mobile version