Senin, Oktober 14


Jakarta

Polda Maluku Utara (Malut) menyelidiki insiden kebakaran kapal cepat atau speedboat yang menewaskan Cagub Malut Benny Laos. Polda Malut pun mengirim tim Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) dan tim Indonesian Automatic Fingerprint Identification System (Inafis).

“Tim Inafis dan Ditreskrimum Polda Malut akan diturunkan ke lokasi untuk melakukan penyelidikan atas terbakarnya speedboat yang ditumpangi Cagub Malut Benny Laos saat berkampanye di Kabupaten Pulau Taliabu,” kata Kabid Humas Polda Malut Kombes Bambang Suharyono di Ternate, dilansir Antara, Sabtu (12/10/2024).

Bambang menyebut sebelum terjadi insiden ledakan, Wakapolres Pulau Taliabu, Kasi Dokes, Perwira Polres Taliabu, dan anggota sudah mengingatkan kepada operator speedboat agar tidak melakukan pengisian BBM saat mesin dengan kondisi hidup.


“Setelah 10 menit diingatkan dan Wakapolres serta rombongan balik ke Polres kurang lebih 5 menit, terjadilah insiden itu. Dengan insiden itu, data korban sudah 10 orang dilakukan evakuasi, empat orang di RS Bobong, dua orang di puskesmas Bobong, dan empat orang lainnya di klinik terdekat untuk dilakukan perawatan, untuk korban meninggal dunia sebanyak enam orang termasuk Cagub Benny Laos,” ucapnya.

Kejadian pada saat itu, speedboat dalam pengisian BBM dan bersandar di pelabuhan. Saat itu, tim Polri dibantu masyarakat telah berupaya memadamkan kebakaran tersebut.

Akan tetapi, kondisi kebakaran cukup besar, sehingga proses pemadaman cukup sulit dan mengakibatkan adanya korban jiwa.

“Polda Malut minta masyarakat tidak spekulasi dengan insiden tersebut, karena masih dalam penyelidikan,” ujar Bambang.

Inside ini terjadi sekitar pukul 13.40 WIT tadi. UPTD Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bobong Kabupaten Pulau Taliabu menyatakan, Cagub Benny Laos akhirnya meninggal dunia, setelah dilakukan penanganan medis usai menjadi korban terbakarnya speedboat Bella 72 itu.

“Seluruh petugas medis di RSU telah berupaya semaksimal mungkin untuk melakukan penanganan medis terhadap Cagub Malut Benny Laos, tetapi pukul 17.20 WIT, dokter yang menangani menyatakan Benny Laos meninggal dunia,” kata Kepala UPTD RSUD Bobong Kabupaten Pulau Taliabu drg Cecilia Octavia Mbotengu.

Benny Laos, pada pukul 17.20 WIT bersama lima orang lainnya dinyatakan meninggal dunia setelah insiden terbakarnya speedboat Bella 72 tersebut saat berada di Pelabuhan Bobong. Ada 25 orang yang mengalami kecelakaan, dan enam orang meninggal dunia.

(fas/dek)

Membagikan
Exit mobile version