![](https://i3.wp.com/awsimages.detik.net.id/api/wm/2025/02/07/kolaborasi-plataran-okura-jepang-2_169.jpeg?wid=54&w=650&v=1&t=jpeg&w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Jakarta –
Plataran Indonesia dan Okura Hotels & Resorts Group sepakat melakukan perjanjian aliansi strategis sebagai bentuk kemitraan hospitality. Selain itu, diyakini terjadi pertukaran budaya Indonesia-Jepang.
Penandatangan kerja sama kedua perusahaan digelar di Hutan Kota by Plataran, Kompleks GBK, Jakarta, Kamis (6/2/2025). Aliansi strategis itu diteken CEO Plataran Indonesia Yozua Makes dan Presiden Okura Hotels & Resorts Group Toshihiro Ogita.
“Ini aliansi strategis yang intinya pertukaran budaya antara Indonesia dan Jepang tapi dikemas dalam suatu konfigurasi bisnis. Tujuannya mengemas kebudayaan kita dan mereka. Kita ingin Indonesia masuk dalam diplomasi ini, contohnya makanan Indonesia akan masuk ke hotel-hotel top di Jepang,” kata Yozua.
Yozua mengatakan aliansi itu mencakup lima area kerja sama, yakni meliputi kemitraan untuk membangun persahabatan Indonesia-Jepang, pemasaran serta penjualan, produk dan layanan, pengembangan merek bersama di Indonesia, dan pertukaran serta pengembangan SDM.
“Okura ini level hospitality-nya sudah jauh di atas kami. Hotel Okura, sebagai sebuah nama besar dalam industri perhotelan dengan reputasi global, telah lama menjadi tuan rumah bagi para pemimpin dunia yang berkunjung ke Jepang, nah filosofi hospitality itu yang kami ingin adopsi. Sejumlah staf akan kami kirim ke sana,” Yozua menambahkan.
Dia menekankan kemitraan itu mencerminkan visi bersama bahwa sektor hospitality berperan penting dalam melestarikan budaya dan mempromosikan warisan bangsa, sekaligus mempererat hubungan diplomasi budaya antara Indonesia dan Jepang.
“Membership mereka mencapai 3 juta orang, kalau kita bisa mengambil 1 persen saja, itu sudah luar biasa,” dia menambahkan.
Presiden Okura Hotels & Resorts Group Toshihiro Ogita menyambut positif kemitraan tersebut. Menurutnya, aliansi itu akan mempertemukan hospitality Jepang (omotenashi) dengan kehangatan serta keramahtamahan yang menjadi ciri Indonesia.
“Kami merasa terhormat dapat menjalin kemitraan dengan Plataran, sebuah grup perhotelan yang beraspirasi menjadi ‘True Indonesian Icon’.
Sejak didirikan, Plataran berkomitmen dalam upaya pelestarian alam, merayakan warisan budaya Indonesia, serta berkontribusi bagi masyarakat. Hal ini merupakan nilai-nilai yang juga menjadi inti dari Hotel Okura,” kata Ogita.
“Kami melihat kesamaan visi dalam menghadirkan pengalaman autentik berbasis tradisi dan dalam dedikasi untuk menghadirkan layanan yang personal dan istimewa. Melalui kolaborasi ini, kami berharap dapat menjadi jembatan yang mempererat hubungan budaya antara Indonesia dan Jepang,” dia menegaskan.
Yozua sekaligus membocorkan rencana pembangunan akademi hospitality bersama Okura Hotels. Lokasinya di Jakarta.
Dia berkaca kepada sukses Plataran Komodo, sebuah resor di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT), meraih penghargaan Condé Nast Johansens di kategori “Best for Romance”, di Asia, Afrika, Timur Tengah, Maladewa, dan Oseania.
“Sukses Plataran Komodo itu menjadi cerminan kalau SDM disiapkan dengan baik maka hasilnya pun akan baik,” kata Yozua.
(fem/fem)