Minggu, Oktober 27


Jakarta

Sudah waktunya ganti ban, tapi detikers masih bingung mau pilih ban tubeless atau biasa untuk motor matic? Coba simak dulu ulasan mengenai perbedaan keduanya dalam artikel ini.

Pada dasarnya, motor matic maupun transmisi manual dapat menggunakan ban tubeless dan ban biasa (tube type). Namun ban tubeless lebih cocok untuk roda dengan pelek racing, karena punya jari-jari punya yang memungkinkan udara dalam ban langsung keluar.

Beda Ban Tubeless dan Ban Biasa

Dirangkum dari laman Suzuki Aceh dan Astra Daihatsu, berikut ini 9 untung rugi ban tubeless dan ban biasa:


1. Komponen

  • Ban tubeless: terdiri dari ban yang dipasangkan ke pelek.
  • Ban biasa: lebih kompleks dengan beberapa elemen yaitu ban dalam, flap, lock ring, ban dan dipasangkan ke pelek.

2. Material Bahan Baku

  • Ban tubeless: karet dengan lapisan fluid sealant yang mempertahankan kerapatan ban, sehingga tidak mudah bocor.
  • Ban biasa: tidak memiliki lapisan fluid sealant, sehingga membutuhkan ban dalam.

3. Bobot Ban

  • Ban tubeless: lebih berat dari ban biasa, karena memiliki desain yang lebih kompleks dan lebih tebal untuk menahan tekanan udara langsung.
  • Ban biasa: lebih ringan dari ban tubeless.

4. Tekanan Udara

  • Ban tubeless: 2,2-2,5 bar.
  • Ban biasa: 1,8-2,3 bar.

5. Durabilitas

  • Ban tubeless: umumnya cenderung lebih kuat, kokoh, dan cocok untuk melewati berbagai jenis medan jalan.
  • Ban biasa: dirancang untuk bisa meredam berbagai jenis getaran, karena mempunyai tambahan bantalan dari dalam.

6. Rentang Usia Pemakaian

  • Ban tubeless: biasanya dipakai hingga umurnya sekitar 1,5 tahun.
  • Ban biasa: bisa dipakai sampai 2 tahun.

7. Penanganan Ban Bocor

  • Ban tubeless: lebih mudah ditangani dengan menutup lubang menggunakan cairan anti bocor. Namun apabila lubang bocornya cukup parah, tidak semua bengkel bisa memperbaikinya.
  • Ban biasa: jenis ban ini akan langsung bocor jika terkena benda tajam. Cara menambalnya adalah menggunakan karet perekat. Ada yang cukup ditempel dan di-press, sebagian lain harus dipanaskan lebih dulu.

8. Harga

  • Ban tubeless: harganya lebih mahal dibanding ban biasa, karena memiliki desain lebih kompleks dan teknologi lebih modern.
  • Ban biasa: cenderung lebih murah, tetapi pengguna harus membeli ban dalam ketika sudah sering ditambal.

9. Kenyamanan

  • Ban tubeless: jenis ban ini memang lebih terasa enteng saat berkendara, tetapi tidak nyaman dipakai melewati jalanan yang basah dan licin
  • Ban biasa: mungkin terasa lebih berat, namun ban biasa terasa nyaman saat dipakai melewati jalanan yang basah dan licin.

Nah, itulah tadi berbagai perbedaan antara ban tubeless dan ban biasa. Keduanya bisa dipakai untuk matic maupun manual dengan kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Sekarang detikers pilih ban tubeless atau biasa untuk motor matic?

(row/row)

Membagikan
Exit mobile version