Jakarta –
Pesawat ruang angkasa misterius X-37B milik US Space Forces telah mengorbit Bumi tanpa henti selama lebih dari setahun. Apa yang dilakukannya di atas sana dalam waktu yang sangat lama?
Aktivitas pesawat itu tidak terlalu jelas. X-37B lepas landas dalam misi terbarunya pada tanggal 28 Desember 2023 dan saat ini diam-diam melampaui batas 365 hari tanpa pengumuman resmi.
Namun dikutip detikINET dari IFL Science, pesawat ruang angkasa eksperimental ini tidak asing dengan penerbangan panjang. Pada tahun 2022, ia menyelesaikan penerbangan keenamnya selama 908 hari di orbit Bumi.
Sekarang pada misi ketujuh, X-37B melakukan teknik baru yang dikenal sebagai aerobraking, di mana gesekan atmosfer digunakan untuk menurunkan ketinggian orbit pesawat ruang angkasa dengan mengeluarkan bahan bakar minimal.
X-37B dirancang oleh Boeing dan saat ini dikelola oleh Angkatan Udara AS sebagai bagian dari upaya mengembangkan teknologi antariksa yang dapat digunakan kembali. Untuk setiap misi, wahana ini dibawa ke antariksa oleh wahana peluncur, meluncur bebas di orbit Bumi, lalu memasuki kembali atmosfer dan mendarat.
Wahana antariksa tanpa awak ini berukuran panjang 8,9 meter, dengan lebar sayap 4,55 meter. Ia mampu melaju di orbit rendah Bumi, antara 240 hingga 800 kilometer di atas, dengan kecepatan sekitar 28.200 kilometer per jam.
Sebagian besar misinya diselimuti kerahasiaan atau tidak dijelaskan dengan detail. Pernyataan resmi militer AS adalah bahwa X-37B melakukan pengurangan risiko, eksperimen, dan pengembangan konsep operasi untuk teknologi wahana antariksa yang dapat digunakan kembali.
Namun, yang diketahui adalah bahwa pesawat antariksa tersebut telah berkontribusi pada studi jangka panjang tentang bagaimana radiasi antariksa memengaruhi kelangsungan hidup benih dan menguji lapisan termal pelindung radiasi untuk NASA.
Ada spekulasi bahwa X-37B mungkin semacam pesawat mata-mata atau dibekali senjata. Namun, sebagian besar klaim ini meragukan karena pertama, pesawat ini relatif mudah dilacak dan menciptakan tontonan yang cukup spektakuler saat memasuki atmosfer, tidak ideal untuk misi pengawasan rahasia.
(fyk/fyk)