Jakarta –
Pesan minuman isotonik via ojek online (ojol) jam 12 malam, wanita ini malah dinyinyiri sopir ojol. Bahkan sampai disumpahi diabetes.
Mungkin bukan hal yang umum bagi kebanyakan orang untuk memesan makanan via online di tengah malam. Namun, ada kalanya keadaan tak terduga yang memaksanya melakukan itu.
Tinggal si sopir ojol mau atau tidak mengambil orderan tersebut. Sayangnya, wanita ini mengalami hal tak mengenakkan saat pesan minuman isotonik via ojol.
Insiden tersebut diceritakan melalui Threads oleh @liadaily. Dikutip dari WeirdKaya (09/12/24), saat itu ia memesan minuman isotonik tersebut tepat di pukul 12 malam.
Isi chat antara sopir ojol dan pelanggan. Foto: iStock
|
Dan ia hanya memesan sebotol minuman isotonik saja. Itulah yang membuat sopir ojol mungkin merasa kesal, sehingga ia berkata kasar dan sarkastik yang tak pantas.
Dalam tangkapan layar fitur chat, sopir ojol itu mengatakan, “Ya Tuhan, cuma memesan minuman isotonik?,”. Hal tersebut membuat si wanita bingung dan bertanya-tanya.
Apakah sopir ojol keberatan dan mau mengambil orderan atau tidak. Jika tidak, sopir ojol bisa membatalkan pesanan. Namun, sopir itu tetap memesankan minuman isotonik untuknya.
Wanita itu meluapkan kekesalannya terhadap sopir ojol karena membuatnya tersinggung. Namun, alih-alih minta maaf, sopir tersebut malah melanjutkan kata-kata pasif-agresifnya.
|
“Ya, silahkan minum sampai Anda terkena diabetes… silahkan lanjutkan,” ujar sopir ojol dalam fitur chat.
Meskipun wanita itu akhirnya mendapatkan pesanannya, tapi kekasaran yang dilakukan oleh sopir ojol itu meninggalkan rasa amarah di dalam dirinya.
Dalam cuitan di Threads, ia mengatakan bahwa jika sopir ojol merasa lelah, sopir bisa memilih untuk offline, atau bisa saja tidak mengambil pesanan dirinya.
“Kalau capek offline saja. Jangan menyerang pelanggan seperti ini. Ada alasan mengapa pelanggan memesan pada tengah malam. Kalau saya bisa beli sendiri, saya akan lakukan,” tulisnya.
Unggahannya ramai ditanggapi netizen. Banyak netizen yang kesal dengan sikap sopir ojol yang terkesan kasar tersebut. Bahkan sopir ojol lainya pun turut memberi pandangannya di komentar.
“Kenapa kasar banget ya, padahal dia bisa pilih lho mau ambil pesanan atau gak,” tulis netizen.
“Saya juga sopir ojol, mau beli satu botol atau berapa saya tetap senang. Grab menghitung penghasilan berdasarkan jarak, bukan jumlah, emang nyebelin sih sopir kayak gitu,” tulis netizen lainnya.
(raf/odi)