Minggu, Maret 16


Jakarta

Sebagai ibu dua anak, Nycta Gina punya cara mengasuh yang berbeda. Anak pertamanya, Panutan Adhya Semesta Trinycta (Uta) yang lahir pada 2 Mei 2016 sempat mengalami speech delay sampai harus menjalani terapi motorik kasar dan halus semasa kecil.

Dikutip dari berbagai sumber, speech delay adalah kondisi ketika anak mengalami keterlambatan dalam perkembangan bicara dan bahasanya.

Nycta Gina ingat momen-momen yang melelahkan tersebut tapi ia bersyukur berhasil melalui hal tersebut.


“Anak pertama saya speech delay, di motorik kasar dan halus kurang banget. Sempat terapi, salah satunya dengan main LEGO. Karena kan tadinya nggak bisa duduk diam, nah salah satu permainan yang bisa buat Uta duduk diam, lewat pemainan LEGO ini,” terang Nycta Gina saat ditemui di kawasan Kembangan, Jakarta Barat, pada Kamis (13/3/2025).

Lewat pemainan dan menyusun satu per satu bricks LEGO, Uta semakin belajar buat berimajinasi dan berpikir.

“Dulu saya cuma lihatin saja, makin gede makin kritis ya. Mulai makin sulit, akhirnya aku merasa wah seru juga ya yang sedikit-sedikit bisa bikin ini itu. Bangun rumah atau istana lumayan sulit ya,” katanya.

Dari yang awalnya terapi menyusun LEGO bricks, sekarang Uta disebutkan Nycta Gina sudah mahir bermain. Segala kemampuan berbicara, bersosialisasi, dan motoriknya sudah sempurna.

“Sekarang kalau main sama anak-anak, kita punya sistem voucher. Kalau hari sekolah kan, mereka nggak boleh banyak bermain. Nah, kita punya voucher 30 menit bebas bermain,” terangnya.

“Istilahnya stress relief-lah ya, yang berhasil membangun satu set, dapat voucher,” tukasnya.

Kini anak pertamanya sudah berusia 8 tahun dan adiknya yang bernama Lembah Putih Trinycta (Uti) yang lahir pada 27 Maret 2018 sudah berusia 6 tahun.

(tia/wes)

Membagikan
Exit mobile version