Rabu, Maret 5

Jakarta

Kehamilan menjadi hal yang sangat diharapkan bagi kebanyakan pasangan suami istri. Selama masa kehamilan, berbagai hal harus dipersiapkan untuk memastikan ibu dan janin dalam keadaan yang sehat. Salah satu hal yang perlu dilakukan untuk mengecek kondisi janin adalah USG.

Apa itu USG? USG adalah singkatan dari ultrasonografi. Mengutip USC Ultrasound, prosedur USG menggunakan gelombang suara yang merambat ke tubuh. Mesin ultrasound akan menerima pantulan gelombang suara. Pola-pola gelombang suara selanjutnya akan menunjukkan visualisasi organ internal.

Penggunaan ultrasonografi adalah metode yang populer dalam pemeriksaan janin sebab prosedur ini tidak invasif dan mampu memunculkan gambar secara real time.


Jika sudah pernah melakukan USG, detikers mungkin sudah tahu cara membaca hasil USG dan arti dari angka serta gambar yang tertera. Tetapi jika baru pertama kali melakukan USG, hasil USG bisa sedikit membingungkan.

Tak usah bingung lagi, berikut cara membaca hasil USG.

Cara Membaca Hasil USG

Hasil USG menunjukkan sekumpulan angka dan gambar yang mungkin membuat kita bingung saat dilihat secara sekilas. Bagaimana cara membaca hasil USG dengan benar?

1. Arti Angka pada Hasil USG

Di bagian atas gambar USG, terdapat angka dan teks. Bagian ini biasanya digunakan rumah sakit untuk menulis nama pasien, nomor referensi rumah sakit, serta setelan mesin ultrasound.

Jadi, angka-angka ini tidak ada hubungannya dengan kondisi janin, ya.

2. Arti Warna pada Hasil USG

Mesin USG menunjukkan warna yang berbeda-beda tergantung bagaimana gelombang suara terpantul dari organ tubuh. Gambar USG umumnya berwarna hitam, putih, dan abu-abu.

Warna hitam menunjukkan jaringan tubuh yang penuh cairan, seperti air ketuban di uterus. Sementara warna putih pada hasil USG menandakan adanya tulang.

Lalu, warna keabu-abuan pada hasil USG menandakan jaringan tubuh serta cairan. Semakin terang warna abu-abunya, berarti jaringan tersebut semakin padat.

Ada juga mesin USG yang menunjukkan warna lain, seperti oranye, merah, dan biru. Warna oranye menandakan pembuluh darah. Sementara warna merah dan biru menandakan arah aliran darah. Warna merah menandakan aliran darah mendekati probe (alat bantu) USG, sementara warna biru menandakan aliran darah menjauhi probe USG.

3. Cari Tahu Letak Rahim

Ketika melihat gambar USG, hal pertama yang sebaiknya dilakukan adalah mengetahui letak rahim.

Untuk mencari tahu letak rahim di gambar USG, cukup cari garis-garis berwarna abu-abu terang atau putih di bagian luar gambar USG. Di dalam area ini, terdapat area berwarna hitam berukuran besar. Area hitam ini menandakan air ketuban.

4. Cari Tahu Letak Janin

Langkah selanjutnya adalah mencari tahu letak janin pada gambar USG. Janin akan terlihat berwarna abu-abu atau putih pada gambar. Lokasinya adalah di dalam air ketuban yang di gambar USG berwarna hitam.

Ukuran dan bentuk janin berbeda-beda tergantung kapan USG dilakukan. Berikut beberapa hal yang bisa dilihat dalam gambar USG.

  • Minggu ke-8 kehamilan: Gambar USG menampilkan fetus seukuran kacang panggang.
  • Minggu ke-12 kehamilan: Gambar USG menampilkan kepala janin dengan jelas.
  • Minggu ke-20 kehamilan dan seterusnya: Gambar USG menampilkan organ-organ lain pada janin, seperti kaki, jantung, mata, tulang belakang, dan lain-lain.

Itu dia cara membaca hasil USG dengan benar. Semoga artikel ini bermanfaat untuk para ibu hamil yang sedang tak sabar menantikan kehadiran buah hati.

Simak Video “Pandangan Medis soal Surogasi dan Regulasinya di Indonesia
[Gambas:Video 20detik]
(fds/fds)

Membagikan
Exit mobile version