Minggu, Oktober 6


Jakarta

Franco Morbidelli sempat melakukan kontak dengan Marc Marquez di MotoGP Jerman yang digelar di Sachsenring. Akibatnya, Marquez hampir mengalami kecelakaan karena kontak dengan Morbidelli.

Morbidelli tampil cukup menjanjikan di MotoGP Jerman. Ia hampir mengamankan posisi podium. Tapi, beberapa lap belakangan Morbidelli justru mengendur. Meski begitu, Morbidelli masih dapat finis kelima.

Pada prosesnya, Morbidelli sempat terlibat pertarungan sengit dengan Marc Marquez. Dalam perebutan posisi keempat dengan pembalap Spanyol itu, Morbidelli melebar di Tikungan 1. Saat kembali ke jalur balapnya, kedua pebalap Ducati itu bersinggungan.


Sementara Morbidelli mampu tetap berada di jalurnya, Marquez hampir mengalami kecelakaan. Beruntung bagi Marc Marquez, dia bisa mengendalikan motornya sehingga tidak terjatuh. Insiden ini juga tidak mengakibatkan sanksi apa pun untuk siapa pun.

“Saya melangkah terlalu jauh ke luar di Tikungan 1. Lalu saya masuk ke dalam, saya tidak bisa melihat Marc, dan saat saya kembali ke trek, kami bersentuhan, tapi tidak ada hal lain yang terjadi,” ucap Morbidelli dikutip Speedweek.

[Gambas:Instagram]

Morbidelli mengaku balapan di Jerman merupakan titik yang membuat semangatnya kembali. Dia dapat merasakannya lagi memiliki kesempatan untuk menang setelah hampir dua tahun.

“Sungguh luar biasa rasanya bahwa saya telah melewatkan banyak hal. Setelah hampir dua tahun, saya dapat merasakannya lagi, memiliki kesempatan untuk menang,” katanya.

“Saya merasa sangat baik. Ada fase dalam balapan ketika saya yakin saya bisa berjuang untuk menang hari ini. Itu adalah titik ketika saya bisa mengejar Jorge dan itu tanpa usaha. Tapi saya mendorong ban saya terlalu keras pada saat itu. Kemudian saya harus melepaskannya. Tapi itu juga bagian dari proses pembelajaran. Jadi saya tidak frustrasi,” sambungnya.

“Ini tergantung pada jenis karet (ban) yang digunakan. Meskipun kami menggunakan kompon lunak saat sprint, kami menggunakan tipe medium di GP. Stabilitas yang lebih baik membantu saya, meskipun pada akhirnya saya harus membayar harganya untuk kecepatan di awal,” pungkas Morbidelli.

(rgr/dry)

Membagikan
Exit mobile version