Kamis, Maret 20


Jakarta

Dua minggu menjelang libur Lebaran, tanda-tanda pergerakan mudik mulai terlihat jelas. Online Travel Agent (OTA) tiket.com mencatat lonjakan pemesanan tiket yang signifikan, Jawa Timur dan Jawa Tengah diprediksi menjadi pusat pergerakan utama.

Online Travel Agent (OTA) tiket.com menyatakan pemesanan akomodasi untuk lebaran 2025 tembus 146,48 juta orang. Dalam konferensi press pada Senin (17/3/2025) di kantor tiket.com di Jakarta Co-Founder & Chief Marketing Officer tiket.com Gaery Undarsa mengatakan bahwa pergerakan mudik akan terlihat di Pulau Jawa.


“Jawa Timur, Jawa Tengah, seperti biasa itu yang paling besarnya,” kata dia.

Tidak hanya pemesanan akomodasi yang naik, tetapi booking transportasi juga menanjak dibandingkan tahun sebelumnya. Transportasi itu gabungan antara pesawat, kereta, dan moda lain.

“Kenaikan pemesanan pesawat naik sekitar 27%,” kata dia.

Kenaikan itu didorong oleh penurunan harga tiket yang telah diumumkan oleh Presiden Prabowo. Gaery sudah mengecek bahwa harga tiket turun di angka 13-14%.

“Jadi kami sih sangat optimis dan semoga dengan adanya program Tiket Hari Raya (THR) Termeriah yang kita jalankan dapat meningkatkan minat masyarakat untuk memanfaatkan semaksimal mungkin momen libur Lebaran ini,” kata dia.

Deputi Bidang Pemasaran Kementerian Pariwisata Ni Made Ayu Marthini menyatakan survei yang diadakan oleh Kementerian Perhubungan diperkirakan 52 persen penduduk Indonesia melakukan perjalanan mudik.

“Jadi hampir 146,5 juta penduduk. Ini luar biasa, oleh karena itu, kami dari Kementerian Pariwisata melihat ini sebagai sebuah peluang,” kata dia.

Made memasukkan mudik sebagai pariwisata, yakni pergerakan wisatawan domestik. Bergeraknya wisatawan domestik tentu berbanding lurus dengan pengeluaran wisata.

Mudik tahun ini terbilang cukup panjang karena berdekatan dengan Hari Raya Nyepi, pemesanan terbesar terlihat dari tanggal 28 Maret sampai 7 April.

“Karena Jawa ini kan 150 juta sendiri itu tinggalnya di Jawa, memang pergerakannya akan di sekitar itu ya. Jawa Barat, Jawa Timur, dan Jawa Tengah, itu yang paling banyak,” kata dia.

Setelah acara keluarga, pemudik biasanya bergerak ke destinasi-destinasi yang populer. Perputaran uang diprediksi mengalir deras.

Pemudik biasanya datang dari Jakarta, tapi bukan berarti ibu kota akan jadi kosong. Adanya akses tol Sumatera memberikan kesempatan untuk warga di luar Pulau Jawa. Made memprediksi bahwa Lebaran di Jakarta tahun ini tidak akan sepi.

Tahun ini Pemprov DKI juga membuat sebuah program bagaimana caranya agar Jakarta tidak sepi. Minggu lalu, Made melakukan kunjung ke Taman Margasatwa Ragunan bersama Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana.

“Ragunan dan Ancol biasanya selalu ramai,” kata dia.

(bnl/fem)

Membagikan
Exit mobile version