Jumat, Desember 27


Varanasi

Sungai Gangga merupakan sungai suci di India yang menarik minat banyak turis dunia. Kini, ada peraturan baru untuk turis yang mau menyusuri dengan naik perahu.

Dilansir dari India Today pada Kamis (2/5/2024), pejabat di Varanasi membuat larangan berperahu di Sungai Gangga pukul 20.30 waktu setempat. Kebijakan itu bertujuan untuk keselamatan pengunjung karena meningkatnya insiden tenggelam pada bulan Mei dan Juni.

Tak hanya itu, pihak berwajib pun meningkatkan jumlah tim di akhir pekan. Empat pemantau telah dikerahkan, termasuk dua unit NDRF dan dua regu polisi air di perahu.


Seorang awak kapal dan tiga personel keamanan juga ditempatkan untuk memberikan dukungan.

Keputusan telah diambil secara kolaboratif dengan komunitas perahu di sana. Setiap pelanggaran akan dihukum dengan penyitaan dan pembatalan lisensi.

Sungai Gangga adalah sungai yang paling suci bagi umat Hindu di India. Sebab, sungai sepanjang 2.525 km dari Pegunungan Himalaya ke Teluk Benggala ini dianggap sebagai jelmaan Dewi Gangga yang memberikan kesuburan dan pembersih dosa dengan air dari gucinya.

Dikutip dari Klook, salah satu agen travel online (OTA) pemesanan tiket masuk wisata, turis bisa memesan paket menyusuri Sungai Gangga dengan biaya yang relatif terjangkau. Yakni, mulai Rp 170 ribuan.

Dalam promosinya disebutkan traveler dapat menyusuri Sungai Gangga di Varanasi dan menyaksikan langsung brahmana dan sadhu, yang mengenakan jubah kuning, sedang melakukan ritual keagamaan dengan dupa, penerangan, dan melantunkan nyanyian dan himne kebaktian.

Kendati dianggap suci, Sungai Gangga juga justru menduduki peringkat pertama sebagai sungai terkotor di dunia. Itu disebabkan oleh limbah industri, limbah manusia, dan kegiatan keagamaan.

“Sungai ini terkontaminasi bahan kimia beracun, limbah manusia, dan serpihan lainnya yang mengancam kesehatan dan tantangan ekologis yang serius,” tulis Illuminem.

“Abu jenazah yang dihanyutkan ke sungai, pengawet kimia yang digunakan agar bunga jenazah tetap segar, dan para peziarah yang tidak pernah berhenti menjadi alasan Sungai gangga dipenuhi banyak bakteri kebal antibiotik,” lanjut laporan tersebut.

Simak Video “India Dihantam Panas Ekstrem, Dua Orang Dikabarkan Tewas
[Gambas:Video 20detik]
(bnl/fem)

Membagikan
Exit mobile version