Jumat, Januari 10


Jakarta

Singapura menjadi juara paspor paling sakti pada 2025 versi Henley Passport Index. Indonesia belum bisa menyodok ke urutan 100 besar.

Mengutip CNN, Kamis (9/1/2025), Singapura kukuh di puncak sebagai peringkat paspor paling kuat di dunia yang dipantau per kuartal.

Pemegang dokumen perjalanan berwarna merah itu dapat menikmati akses bebas visa ke 195 dari 227 destinasi di seluruh dunia. Jumlah itu lebih banyak dibandingkan warga negara mana pun di dunia.


Kembali ke pokok bahasan. Paspor Indonesia terlihat tidak ada kenaikan yang berarti dari tahun ke tahun. Karena paspor kita naik turun di peringkat yang tidak terlalu jauh sejak 19 tahun lalu.

Berikut posisi Indonesia dalam 19 tahun peringkat Henley Passport Index:

2006 peringkat ke-67
2007 peringkat ke-68
2008 peringkat ke-69
2009 peringkat ke-69
2010 peringkat ke-84
2011 peringkat ke-80
2012 peringkat ke-81
2013 peringkat ke-73
2014 peringkat ke-72
2015 peringkat ke-84
2016 peringkat ke-79
2017 peringkat ke-79
2018 peringkat ke-72
2019 peringkat ke-73
2020 peringkat ke-71
2021 peringkat ke-78
2022 peringkat ke-72
2023 peringkat ke-75
2024 peringkat ke-66 (78 bebas visa)
2025 peringkat ke-66 (76 bebas visa).

Pada tahun ini, Jepang berada di peringkat kedua, dengan pintu terbuka ke 193 destinasi, setelah mendapatkan medali perak dengan mendapatkan kembali akses bebas visa ke negara tetangganya, China, untuk pertama kalinya sejak penguncian Covid-19.

Negara-negara anggota Uni Eropa seperti Prancis, Jerman, Italia, dan Spanyol berada di peringkat ketiga, bersama dengan Finlandia dan Korea Selatan, dengan akses ke 192 destinasi tanpa perlu visa.

Sekarang di tahun ke-20 indeks yang dibuat oleh firma penasihat kewarganegaraan dan tempat tinggal global yang berbasis di London ini, Henley & Partners, melacak kebebasan global di 227 negara dan wilayah di seluruh dunia. Mereka menggunakan data eksklusif dari International Air Transport Association (IATA).

Di ujung peringkat yang berlawanan, di peringkat 106 ada Afghanistan yang tetap terkunci di posisi terbawah, dengan akses bebas visa hanya ke 26 tujuan, dua lebih sedikit dari tahun lalu. Suriah berada di peringkat 105 (dengan 27 destinasi) dan Irak di peringkat 104 (dengan 31 destinasi).

Ini berarti kesenjangan antara kebebasan bepergian yang dinikmati oleh warga negara yang berada di peringkat teratas dan terbawah tidak pernah selebar ini.

Berikut 10 peringkat paspor paling sakti atau yang terkuat untuk tahun 2025:

1. Singapura (195 tujuan)
2. Jepang (193)
3. Prancis, Jerman, Italia, Spanyol, Finlandia, Korea Selatan (192)
4. Austria, Denmark, Irlandia, Luksemburg, Belanda, Swedia, Norwegia (191)
5. Belgia, Selandia Baru, Portugal, Swiss, Inggris (190)
6. Yunani, Australia (189)
7. Kanada, Polandia, Malta (188)
8. Hongaria, Ceko (187)
9. Estonia, Amerika Serikat (186)
10. Lithuania, Latvia, Slovenia, Uni Emirat Arab (185).

(msl/fem)

Membagikan
Exit mobile version