Jakarta –
Setelah menyambangi Bukittinggi, enaknya membawa pulang oleh-oleh. Kamu bisa membelinya di Pasar Atas Bukittinggi, ada keripik sanjai hingga kerupuk jangek.
Jam Gadang menjadi ikon dari Bukittinggi. Di dekatnya ada Pasar Atas yang bisa dikunjungi kalau sedang mencari oleh-oleh khas Sumatera Barat.
Pusat oleh-oleh di Pasar Atas itu berada di pelataran samping. Banyak camilan khas Padang yang ditawarkan secara grosiran per gramasi.
detikFood membeli beberapa oleh-oleh di Pasar Atas Bukittinggi. Kami mengunjungi Pasar Atas ini dalam rangkaian Ekspedisi Oto Jalur Mudik ‘Eksotik’ Jakarta-Padang (27/3/2024).
|
Toko Oleh-oleh Bu Emy di Pasar Atas Bukittinggi Foto: detikFood/Yenny Mustika Sari
|
Banyak penjual kaki lima di sepanjang pelataran samping Pasar Atas. Kami menjatuhkan pilihan ke warung milik Bu Emy.
Bu Emy menjelaskan bahwa dirinya sudah membuka toko oleh-oleh itu sejak 2 tahun lalu. Ia mengaku banyak pelanggan yang suka membeli aneka keripik di toko miliknya.
“Ibu baru buka toko ini 2 tahun, tapi Alhamdulillah penjualannya cukup ramai. Banyak yang beli di sini juga. Kebanyakan belinya keripik sanjai sih,” ujar Emy.
Keripik sanjai milik Bu Emy ini ada 2 jenis, yaitu yang panjang dan bulat. Perbedaannya ada pada saus yang menyelimutinya.
 |
“Ada 2 jenis keripik sanjainya, yang panjang sama bulat. Kalau yang panjang ini hanya 1 sisi saja sausnya, cenderung lebih pedas juga. Kalau yang bulat ini sausnya merata, rasanya nggak begitu pedas,” jelas Emy.
Selain keripik sanjai, Bu Emy mengatakan kalau yang populer selanjutnya ada keripik talua rendang. “Talua rendang ini enak banget buat lauk nasi,” kata Emy.
Jenis lainnya yang tak kalah enak ada dakak-dakak, kaliang jariang, keripik jengkol, hingga kerupuk jangek. Harganya bervariasi, mulai dari Rp 15.000 per 500 gram hingga Rp 50.000 per 500 gram.
Simak Video “Bandeng Presto Jadi Buruan Jelang Lebaran, Sehari Produksi Hingga 2 Kuintal“
[Gambas:Video 20detik]
(yms/odi)
