Rabu, Januari 22


Jakarta

Nomor motor 1 akan tersemat di motor Aprilia tunggangan Jorge Martin. Begini kata Bos Ducati terkait hal itu.

Nomor 1 di musim MotoGP 2025 dipastikan akan menempel di motor Jorge Martin. Keluar sebagai jawara musim 2024, Martin memutuskan meninggalkan nomor motor 89. Menariknya, nomor 1 itu tak tersemat lagi di Ducati Desmosedici GP mengingat mantan rider Pramac Racing itu hengkang ke Aprilia.

General Manager Ducati Gigi Dall’Igna angkat suara terkait nomor 1 yang tak lagi menempel di motor Francesco Bagnaia. Kata Gigi, pindahnya nomor 1 ke Aprilia RS-GP tunggangan Jorge Martin itu bukan masalah berarti.


“Masalahnya adalah untuk memenangi kejuaraan dan kami telah melakukannya tahun lalu,” kata Gigi dilansir Crash.

“Ini (juara) adalah hal terpenting. Jadi untuk nomor 1 dalam hal ini ya hanya nomor dan tentunya kami akan senang untuk memilikinya di motor. Tapi prioritas kami adalah memenangi kejuaraan,” lanjut Gigi.

Sebelumnya nomor 1 menempel pada motor Bagnaia selama musim 2022 dan 2023. Bagnaia menjadi pembalap pertama dalam lebih dari satu dekade yang memakai nomor 1 setelah merebut gelar Juara Dunia 2022. Bagnaia kemudian membuat sejarah dengan berhasil mempertahankan gelar pada 2023, menjadi pembalap MotoGP pertama yang kembali gunakan nomor 1 sejak Mick Doohan mencapai prestasi tersebut selama era 500cc. Ketika itu, Doohan menjuarai lima gelar berturut-turut dari 1994 hingga 1998.

“Saya tidak ragu untuk memakai nomor 1, karena saya telah memperjuangkannya sepanjang hidup saya. Meraih gelar Juara Dunia di MotoGP dan dapat mengenakan nomor ini pada Aprilia adalah hal yang sangat menyenangkan. Semoga saja, kami dapat memiliki motivasi yang lebih besar dengan nomor ini. Saya merasa hebat dengan nomor ini dan, semoga saja, kami dapat membawanya ke puncak,” tutur Martin seperti dikutip situs resmi MotoGP.

Dengan begitu, Martin bergabung dengan grup pebalap elit yang mengenakan nomor 1 di motornya. Ini juga akan melanjutkan tradisi yang dihidupkan kembali di MotoGP.

(dry/din)

Membagikan
Exit mobile version