Selasa, Oktober 1


Jakarta

Setelah sukses dengan proyek kereta cepat Jakarta-Bandung, pemerintah berencana memperpanjang jalur kereta cepat hingga ke Surabaya. Lantas, bagaimana nasib proyek tersebut?

Direktur Jenderal Perkeretaapian Kemenhub Risal Wasal mengatakan sejauh ini realisasi perpanjangan rute Kereta Cepat sampai Surabaya masih dalam tahap studi kelayakan (feasibility study/FS).

“Yang jelas sekarang kita masih studi FS (feasibility study) keberlanjutan dari kereta cepat Jakarta-Bandung-Surabaya. Masih kita proses seperti itu,” ujar Risal saat ditemui wartawan di Kantor Kemenhub, Jakarta Pusat, Selasa (1/10/2024).


Risal belum bisa memastikan kapan studi kelayakan proyek kereta cepat Jakarta-Surabaya rampung, namun dia memperkirakan bisa selesai akhir tahun ini juga.

Studi kelayakan ini penting untuk memastikan jalur atau daerah mana saja yang akan dilewati kereta cepat tersebut.

“Kebetulan dilakukan itu di operator, nanti saya cek ya. Tahun ini selesai harusnya masalah studi untuk pemerintahan. Karena yang dilakukan itu untuk memastikan jalur yang akan dilintasi lewat utara, tengah, atau lewat selatan,” jelasnya.

Mengingat pemerintah Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan berakhir 20 Oktober ini, kemungkinan besar nasib keberlanjutan proyek kereta cepat Jakarta-Surabaya ini akan berada di pemerintahan Presiden terpilih Prabowo Subianto.

“Iya, iya,” kata Risal saat ditanya kemungkinan proyek ini baru akan dieksekusi pada pemerintahan selanjutnya.

Sebagai informasi, dalam catatan detikcom sebelumnya Risal Wasal juga sempat mengatakan bahwa realisasi perpanjangan rute (trase) Kereta Cepat sampai Surabaya masih menunggu PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC).

Sebab, KCIC bakal melakukan pra studi kelayakan (pre-feasibility study) dan studi kelayakan (feasibility study). Jika kedua hal tersebut sudah tuntas, Risal mengatakan barulah pemerintah bisa ikut terlibat menetapkan trase Kereta Cepat sampai Surabaya.

“Mereka (KCIC) kan punya FS, nanti keluar usulan trase, baru kami (Kemenhub) yang kaji. Penetapan trasenya di kita (Kemenhub),” kata Risal di Artotel Gelora Senayan, Jumat malam (26/7/2024).

(hns/hns)

Membagikan
Exit mobile version