Jumat, Januari 10

Jakarta

Tim Apple dan Kementerian Perindustrian (Kemenperin) melakukan pertemuan membahas proposal yang diajukan raksasa teknologi asal Cupertino itu untuk memenuhi aturan Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN). Lantas bagaimana nasib iPhone 16 usai pertemuan tersebut?

Direktur Jenderal (Dirjen) Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi dan Elektronika (ILMATE), Setia Diarta, mengungkap pertemuan dengan Apple membahas proposal yang telah diajukan pada Senin (6/1/2025). Pihaknya memberikan sejumlah tanggapan atas sejumlah poin yang diajukan oleh Apple.

“Yang jelas kami tadi menerima proposal mereka untuk perpanjangan TKDN dan kami kita sudah memberikan counter kepada proposalnya mereka. Dan mereka mempertimbangkan untuk mempelajari lagi,” kata Setia saat ditemui di Kantor Kemenperin, Selasa (7/1/2025).


Karenanya Setia belum bisa memastikan nasib iPhone 16 di Indonesia dan kapan bisa dipasarkan resmi. Sebab dalam pertemuan tadi, belum ada kesepakatan dua belah pihak.

“Jadi seperti yang sudah disampaikan Pak Menteri, Ini nggak akan jadi one hour meeting atau one day meeting. It can be one month, it can be one week. Jadi ini akan proses, jadi masih proses,” ujarnya.

Setia menegaskan pertemuan Apple hari ini tidak membahas proposal investasi USD 1 miliar atau Rp 16 triliun yang sempat dikabarkan sebelumnya, melainkan proposal upaya yang hendak dilakukan Apple demi memenuhi persyaratan yang ada di Peraturan Menteri Perindustrian (Permenperin) Nomor 29 Tahun 2017 tentang Ketentuan dan Tata Cara Perhitungan Nilai TKDN Produk Telepon Seluler, Komputer Genggam, dan Komputer Tablet.

“Itu berbeda, dua hal yang berbeda. Investasinya berbeda, nanti beda lagi. Proposal yang kita bicarakan hanya isu TKDN,” tegas Dirjen ILMATE Kemenperin.

Dalam pertemuan Apple dan Kemenperin kali ini pun tidak menyinggung soal pabrik. Demikian pula kapan ada pertemuan lanjutan.

“Belum tahu, belum ada. Yang penting negosiasi sedang berjalan dan mereka sedang mempelajari,” pungkas Setia.

(afr/fyk)

Membagikan
Exit mobile version