Jakarta –
Di tengah aktivitas padat, tubuh kerap lemas dan energi menurun. Jangan khawatir, karena hal tersebut bisa diatasi dengan konsumsi 5 makanan ini.
Penurunan energi secara tiba-tiba atau energy crash memang bisa terjadi. Faktornya beragam, bisa diakibatkan oleh kelelahan fisik, seperti dehidrasi dan gangguan tidur, ataupun pisikis, seperti depresi.
Untuk mendorong energi, alih-alih mengonsumsi cokelat atau kopi, lebih baik memilih makanan-makanan lain yang lebih sehat.
Mempertahankan pola makan seimbang, terdiri dari karbohidrat kompleks, lemak sehat, protein, vitamin, dan mineral merupakan hal penting. Secara khusus, pola makan ini bisa memberi energi berkelanjutan dan menghindari penurunan energi tiba-tiba.
Lantas, makanan sehat apa saja yang dianjurkan? Merangkum Money Control (12/12/2024), berikut daftarnya!
1. Buah-buahan
Buah-buahan ssperti pisang mengandung serat dan karbohidrat untuk energi. Foto: Getty Images/iStockphoto/bhofack2
|
Buah-buahan, seperti pisang, apel, dan jeruk merupakan pilihan tepat karena merupakan sumber gula dan serat alami untuk memberikan dorongan energi cepat dan berkelanjutan.
Di dalam pisang berukuran sedang terkandung karbohidrat sekitar 27 gram, yang akan dipecah menjadi glukosa untuk berperan sebagai sumber bahan bakar utama bagi tubuh untuk melakukan aktivitas sehari-hari. Pisang juga mengandung kalium yang mampu mendukung fungsi otot dan energi.
Begitu juga dengan apel yang kaya akan nutrisi, termasuk kandungan gula alami (fruktosa) yang menyediakan energi dan mudah dicerna oleh tubuh.
Jeruk yang tinggi vitamin C juga dapat mengurangi kelelahan dan meningkatkan kekebalan tubuh.
2. Protein tanpa lemak
|
Sumber protein tanpa lemak yang bisa didapat dari ayam, ikan, telur, dan kacang, juga baik dikonsumsi untuk tingkatkan energi.
Di dalam protein tersebut terkandung asam amino esensial yang diperlukan untuk perbaikan otot dan produksi energi.
Menurut American Journal of Clinical Nutrition, protein tanpa lemak ini mendukung energi dan pemeliharaan otot. Konsumsi protein juga membuat perut kenyang lebih lama dan menjaga energi tetap stabil sepanjang hari.
Ikan salmon misalnya, yang kaya akan asam lemak omega-3 merupakan sumber energi tinggi sekaligus bisa mencegah penyakit jantung dan menjaga kesehatan otak.
3. Ubi jalar
|
Selain nasi, kamu bisa mengembalikan energi dengan mengonsumsi ubi jalar.
Ubi jalar dikenal sebagai pembangkit tenaga karbohidrat kompleks yang mengandung serat serta vitamin A.
Ubi juga termasuk makanan dengan kandungan indeks glikemik rendah, sehingga memastikan pelepasan energi secara bertahap. Membuatmu tetap berenergi dalam waktu lebih lama.
Jika tidak suka ubi, bisa beralih ke makanan lain yang menjadi sumber karbohidrat sehat. Misalnya kentang, singkong, atau nasi merah.
Jenis makanan lain yang mampu tingkatkan energi bisa lihat halaman selanjutnya!
Simak Video “Gerai Vegetarian di Senopati Ini Tawarkan Citarasa Resto Siap Saji“
[Gambas:Video 20detik]