Rabu, Februari 12


Jakarta

Setelah diluncurkan Januari 2025 lalu, MAKA Motors mulai mengirimkan produk motor listrik terbarunya, Cavalry, ke konsumen. MAKA Motors menjamin pengiriman unit tak terganggu dengan isu-isu kelangkaan produk, waktu pengiriman yang tidak jelas, ataupun terkait masalah subsidi motor listrik.

“Kami serius menggarap pasar roda dua dan berkomitmen menyediakan produk yang tak hanya berkualitas tapi juga selalu tersedia di pasar. Sesuai yang kami janjikan saat peluncuran, kami sudah melakukan pengiriman MAKA Cavalry ke beberapa konsumen pertama kami bulan ini. Jadi konsumen tidak perlu ragu dan khawatir, karena MAKA Cavalry selalu siap diantar ke mana pun tempat tinggal konsumen,” kata Raditya Wibowo, CEO MAKA Motors, dalam keterangan resminya.


Motor listrik MAKA Cavalry mulai dikirim ke konsumen Foto: Dok. MAKA Motors

Kata Raditya, terjadi antrean panjang pengiriman MAKA Cavalry ke konsumen. “Tapi kami akan selalu pastikan kalau pengirimannya tepat waktu. Jadi, untuk konsumen yang sudah memesan, harap bersabar karena sebentar lagi unitnya akan dikirim,” sambung dia.

Sebagai informasi, MAKA Cavalry dijual dengan harga sekitar Rp 35,8 juta. Tampilan MAKA Cavalry menggabungkan desain yang agresif di bagian depan, dan elegan di area belakang. Motor ini juga semakin tampil gagah dan keren dengan LED proyektor dan DRL pada lampu depan dan belakang serta enam pilihan warna menarik, Victory Red, Armor Grey, Desert Beige, Ocean Blue, Stallion Black, dan Royal White.

Soal performa, Cavalry punya jarak tempuh 160 km ketika baterai terisi penuh. Ini berkat baterai kapasitas 4 kWh dan mode berkendara Hi-Regen yang bisa memperpanjang jarak tempuh. Baterainya pun tersertifikasi IP67 sehingga tahan debu dan tahan air sedalam 60 cm.

Secara performa, skuter listrik ini bisa menghasilkan tenaga puncak 12 dk dan torsi 242 Nm. Cavalry bisa mencapai kecepatan maksimal 105 km/jam dan berakselerasi dari 0-60 km/jam hanya dalam 4,8 detik. Cavalry juga mampu menanjak hingga kemiringan 30 derajat.

(lua/rgr)

Membagikan
Exit mobile version