Jakarta –
MotoGP India dirumorkan batal gara-gara promotor lokal, Fairstreet Sport tidak memenuhi kewajiban fee yang harus dibayarkan. Kini Faistreet Sport buka suara.
Ini merupakan musim kedua India bakal menjadi tuan rumah bagi MotoGP. Fairstreet Sport memiliki perjanjian untuk menggelar balapan selama tujuh tahun di Buddh International Circuit.
“Ini hanya rumor beredar. Semua kewajiban kontrak akan dipenuhi pada bulan Juni,” kata CEO Fairstreet, Srivastava dikutip dari Times of India.
Rumor balapan MotoGP India terancam batal berhembus setelah Autosport melaporkan pembayaran yang belum dilakukan oleh promotor lokal Fairstreet Sports. Dorna memberikan waktu tenggat kepada Fairstreet Sports selaku promotor MotoGP India hingga 20 Mei untuk melunasi pembayaran, demikian seperti dilaporkan Autosport.
MotoGP India disebut masih abu-abu lantaran promotor lokal tidak memenuhi komitmen keuangan yang ditetapkan dalam kontrak, tidak disebutkan berapa besarannya.
Jika tidak membayar pada 20 Mei 2024, maka balapan MotoGP India 2024 akan dibatalkan. Hal ini membuka jalan bagi Kazakhstan untuk menggantikan ronde Grand Prix India.
Awalnya MotoGP Kazakhstan dijadwalkan berlangsung pertengahan Juni, namun ditunda hingga akhir tahun 2024 lantaran keadaan darurat nasional yang disebabkan oleh banjir.
Saat ini India masih masuk dalam daftar kalender MotoGP pada 20-22 September 2024. Belum ada keterangan resmi dari Dorna Sport.
Ditanya tentang rumor ‘pertukaran’ India-Kazakhstan, juru bicara Dorna mengatakan kepada Crash.net bahwa saat ini masih menunggu dan melihat apa yang akan terjadi pada kedua balapan tersebut.
Lebih lanjut disitat pada pemberitaan Maret 2024, Fairstreet Sports juga dikritik oleh Dhirendra Shingh, anggota legislatif dari Jewar, India. Fairstreet Sports diduga telah melakukan penyimpangan keuangan.
Simak Video “Jorge Martin Ngos-ngosan di MotoGP India 2023“
[Gambas:Video 20detik]
(riar/riar)