Senin, Juli 1


Jakarta

Aktris Davina Karamoy mengalami momen spiritual. Momen itu dialaminya saat sedang sakit dan mengalami demam tinggi.

Pemeran Rani dalam film Ipar Adalah Maut itu menceritakan saat ibunda memberikan dirinya surah Al Isra. Surat itu menjadi yang selalu dibaca ibunda setelah salat subuh.

“Sebenarnya aku waktu itu lagi sakit saat itu aku nonis, mama kasih surah Al Isra ayat 44 sampai 48. Aku belum bisa baca (huruf) Arab atau apa pun. panas aku saat itu 41 derajat nggak bisa makan dan lain-lain, benar-benar lemas,” ceritanya di studio Pagi Pagi Ambyar, kawasan Transmedia, Jakarta Selatan, kemarin.


Davina Karamoy saat itu hanya bisa menuruti apa kata ibunda. Dia mengikuti membaca surat tersebut dan ternyata membuat kondisi kesehatannya lebih baik.

“Ya sudahlah nurut aja. Pas aku baca panas aku turun. Aku ngerasa kok manjur ya pada saat itu. Mulai dari situ, nggak tahu aku kayak dapat hidayah. Aku juga nggak mencari sebenarnya (hidayah), petunjuk saja kali ya,” ungkapnya.

Saat itu keyakinannya dengan ibunda masih berbeda. Ibunda lebih dulu memeluk Islam. Sebelum memeluk Islam, Davina Karamoy juga mengalami hal yang sulit dipercaya saat mengambil wudu.

“Waktu pertama kali wudu di rumah, tiba-tiba pas usap kepala ada kayak kerikil kotor gitu intinya. Mungkin banyak yang nggak percaya padahal habis mandi dan di rumah. Di situ aku ngerasa eh kok gue kotor banget ya, itu pertama kali aku wudu,” cerita Davina Karamoy.

Menjadi seorang muslim dikatakan Davina Karamoy membuatnya lebih merasa tenang dan nyaman.

“Jujur saat aku memeluk agama Islam aku ngerasa lebih tenang, lebih nyaman dan ngerasa diijabah (doanya) sih yang aku rasain,” aku Davina Karamoy.

(pus/dar)

Membagikan
Exit mobile version