Rabu, Juli 3


Jakarta

Seorang pria di Amerika Serikat menjalani transplantasi ginjal tanpa bius total dan tetap sadar selama operasi. Pria itu bahkan sudah dipulangkan keesokan harinya.

Pasien tersebut, John Nicholas (28) dari Chicago, tidak merasakan sakit selama prosedur dan berada di rumah kurang dari 24 jam setelah operasi. Alih-alih menggunakan anestesi umum biasa, dokter di Northwestern Medicine menggunakan suntikan anestesi tulang belakang.

“Di dalam ruang operasi, merupakan pengalaman yang luar biasa bisa menunjukkan kepada pasien seperti apa rupa ginjal baru mereka sebelum memasukkannya ke dalam tubuh,” kata Satish Nadig, MD, PhD, ahli bedah transplantasi dan direktur Pusat Transplantasi Komprehensif Pengobatan Northwestern dikutip dari laman resmi Nothwestern Medicine, Sabtu (29/6/2024).


Ahli anestesi dan kepala anestesiologi regional dan pengobatan nyeri akut di Rumah Sakit Northwestern Memorial, melakukan operasi yang memakan waktu kurang dari dua jam. Pasien menerima jenis anestesi yang mirip dengan yang digunakan selama operasi caesar.

“Merupakan pengalaman yang sangat keren untuk mengetahui apa yang terjadi secara real-time dan menyadari besarnya apa yang mereka lakukan,” kata Nicholas.

Menghindari anestesi umum berpotensi mengurangi masa rawat pasien di rumah sakit, yang juga akan mengurangi waktu di mana mereka berpotensi tertular infeksi yang didapat di rumah sakit.

Pendekatan baru ini juga dapat membuat operasi transplantasi lebih mudah diakses oleh pasien yang berisiko lebih tinggi mengalami komplikasi akibat anestesi umum. Ini termasuk individu lanjut usia dengan beberapa tingkat disfungsi kognitif atau penyakit jantung atau paru-paru.

Nicholas masih muda dan memiliki sedikit faktor risiko yang meningkatkan kemungkinan komplikasi akibat anestesi umum, kata tim tersebut. Keputusannya untuk berpartisipasi dalam operasi perintis ini pada akhirnya dapat membantu banyak pasien lain yang mungkin menganggap prosedur ini lebih berbahaya.

(kna/kna)

Membagikan
Exit mobile version