Sabtu, Maret 1


Palembang

Suasana kunjungan kerja Menteri Sosial (Mensos) Syaifullah Yusuf di Kota Palembang, Sumatera Selatan, mendadak menjadi tegang akibat kesalahan dalam pemaparan data yang disiapkan oleh staf Kemensos.

Kunjungan yang berlangsung pada Kamis, (27/2) di Sentra Budi Perkasa Palembang itu seharusnya menjadi momen penyampaian program dan anggaran Kementerian Sosial (Kemensos) untuk Sumatera Selatan. Namun, suasana berubah saat terjadi kesalahan dalam pemaparan data yang disiapkan oleh staf Kemensos.

Pantauan detikSumbagsel saat di lokasi, Syaifullah Yusuf memaparkan anggaran kucuran dana bantuan sosial ke Sumsel, namun terjadi kekeliruan angka yang disajikan. Kesalahan tersebut langsung disadari oleh Syaifullah Yusuf di tengah-tengah acara, dan tanpa ragu ia menegur stafnya di hadapan para penerima manfaat yang hadir.

“Ini salah penjumlahannya, menjerumuskan saya ini,” ujar Gus Ipul.

Pernyataan tersebut sontak membuat suasana ruangan menjadi hening. Para penerima manfaat yang hadir terlihat terkejut dengan teguran tersebut, sementara staf Kemensos yang dimaksud hanya bisa terdiam.

Kemudian Syaifullah Yusuf, menghukum stafnya menyanyi untuk mencairkan suasana dalam ruang tersebut. Saat staf tersebut menyanyikan lagu Laskar Pelangi, dan membuat suasana menjadi cair sehingga data tersebut direvisi kemudian Syaifullah Yusuf melanjutkan paparannya.

Usai acara, Syaifullah Yusuf menjelaskan kesalahan tersebut murni berasal dari kekeliruan staf dalam menulis data. Ia mengungkapkan bahwa ada perbedaan angka yang dipaparkan, yang seharusnya menggunakan satuan miliar, tetapi tertulis dalam satuan triliun.

“Ya, itu salah tulis atau salah penjumlahan dibuat oleh staf kita kesalahan biasalah atau nulis triliun ke miliar. Jadi memang ada kekeliruan dalam penjumlahan angka,” katanya kepada wartawan, Kamis (27/2/2025).

Syaifullah Yusuf memastikan bahwa program bantuan sosial untuk Sumatera Selatan tetap berjalan sesuai rencana. Dia menyebut bantuan Kemensos untuk Sumatera Selatan sekitar Rp 2 triliun.

“Ya untuk dana dari Kemensos yang diluncurkan untuk Sumatera Selatan tahun ini sebesar Rp 2 triliun ditambahkan dana PBI sekitar Rp 1,7 triliun jadi sekitar Rp 3,7 triliun untuk Sumsel tahun ini,” tutupnya.

(prf/ega)

Hoegeng Awards 2025

Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

Membagikan
Exit mobile version