Rabu, September 18


Jakarta

GWM Indonesia dan Inchcape Automotive Indonesia meresmikan lini produksi di Inchcape Manufacturing Facility di Wanaherang, Bogor, Jawa Barat. Haval Jolion HEV menjadi mobil pertama yang dirakit di sini.

“Sebagai distributor otomotif independen global terkemuka, kami berkomitmen untuk memanfaatkan keahlian dan jaringan global kami untuk membangun merek-merek otomotif terkuat di pasaran. Indonesia adalah pasar yang sangat penting bagi Inchcape, dan langkah kami untuk mendirikan jalur perakitan lokal bagi GWM adalah bukti dari hal tersebut. Antusiasme luar biasa yang diterima GWM selama enam bulan terakhir semakin mempertegas keputusan ini. Peresmian hari ini menandai langkah signifikan dalam perjalanan GWM untuk mendukung ekosistem NEV yang sedang berkembang di Indonesia,” ujar Khoo Shao Tze, President Director, Inchcape Automotive Indonesia dalam siaran persnya.

Kendaraan pertama yang dirakit secara completely knock down (CKD) bukan Haval H6 atau Tank 500, melainkan Haval Jolion HEV.


Padahal, Haval H6 dan Tank 500 sudah dipasarkan di Indonesia lebih dulu sejak Juni 2024. Sementara Haval Jolion HEV baru meluncur di pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show atau GIIAS 2024. Mobil ini dijual Rp 488 jutaan.

GWM mengincar volume penjualan. Diketahui Jolion bermain di segmen B yang secara harga lebih rendah dan peminat lebih besar.

Lini produksi dan operasi logistik GWM di Inchcape Manufacturing Facility memiliki luas 20.277 meter persegi dari total luas fasilitas 411.392 meter persegi. Lini produksi GWM memiliki kapasitas produksi sekitar 7.000 unit per tahun, dikelola oleh kurang lebih 100 personel khusus di bidang Produksi, Manajemen Kualitas, Teknik, dan Logistik.

“Sebagai pendukung kuat globalisasi, fokus kami selalu pada pengembangan jangka panjang pasar luar negeri. Pendirian fasilitas produksi di pabrik manufaktur milik Inchcape ini sejalan dengan strategi global kami yaitu ‘Localization of Production Capacity’. Pendekatan ini melibatkan penambahan pabrik KD (Knock Down) di pasar luar negeri utama di luar Tiongkok, yang semakin memperkuat posisi GWM di industri otomotif global,” ujar Ryan Zhao, Regional Director for Indonesia, GWM Asean.

(riar/dry)

Membagikan
Exit mobile version