Jumat, September 20


Jakarta

Di beberapa negara, motor listrik diberikan subsidi dari pemerintahnya. Salah satunya Taiwan yang memberikan subsidi untuk motor listrik. Syarat mendapat subsidi pun hampir sama, yang penting sudah diproduksi lokal dengan tingkat komponen dalam negeri (TKDN) tertentu yang harus dipenuhi.

Namun, merek motor listrik di Taiwan, Gogoro, diduga mengakali subsidi. Dikutip Taipei Times, mantan karyawan telah memberi tahu Kementerian Urusan Ekonomi tentang dugaan penipuan subsidi Gogoro.

Gogoro diduga telah menggunakan mesin dan suku cadang utama dari China untuk mengurangi biaya produksi. Padahal, merek itu melaporkan kepada kementerian bawah mereka menggunakan suku cadang buatan lokal untuk mendapatkan subsidi dari pemerintahnya.


Gogoro telah menerima lebih dari NT$ 600 juta (Rp 288,1 miliaran) dalam bentuk subsidi. Menurut laporan Business Today Taiwan, Gogoro diduga telah mengakali komponen utama pada kendaraan listrik.

Kementerian mengatakan telah menerima informasi dan sedang menyelidiki praktik Gogoro. Kementerian memberikan subsidi khusus untuk mendorong adopsi suku cadang utama buatan dalam negeri Taiwan.

Menyusul pemberitaan ini, Chairman dan CEO Gogoro Horace Luke mengundurkan diri. Luke mengundurkan diri di tengah kerugian kronis dan penyelidikan atas dugaan keterlibatan perusahaan dalam penipuan subsidi.

Kepergian Luke menjadi berita mengejutkan. Sebagai pendiri perusahaan, ia telah memainkan peran kunci dalam mendorong ekspansi perusahaan di dalam dan luar negeri. Gogoro tidak mengungkapkan alasan di balik keputusan Luke untuk meninggalkan perusahaan yang didirikannya 13 tahun lalu.

“Setelah banyak pertimbangan, saya telah membuat keputusan sulit untuk mengundurkan diri dari peran saya sebagai CEO dan Chairman Gogoro. Keputusan ini tidak mudah, tetapi saya yakin ini adalah waktu yang tepat bagi perusahaan dan saya untuk melakukan transisi kepemimpinan saat kami memasuki fase pertumbuhan berikutnya,” kata Luke dalam email internal yang dikirim kepada karyawan Gogoro.

“Keyakinan saya pada masa depan Gogoro yang cerah tetap teguh. Saya akan selalu menjadi pendukung terbesar Gogoro, dan saya berharap dapat melihat perusahaan terus tumbuh dan berhasil dari sudut pandang baru.”

(rgr/lth)

Membagikan
Exit mobile version