Sabtu, Oktober 12

Jakarta

Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi mengungkapkan perkembangan terbaru Pusat Data Nasional (PDN) pertama pemerintah yang ada di Cikarang, Jawa Barat.

Disampaikannya, pembangunan secara fisik infrastruktur strategis itu sudah dalam tahap akan rampung pengerjaannya.

“Ini yang Cikarang secara fisik sudah hampir 90 persen,” ujar Budi Arie usai peluncuran Buku 10 Tahun Pembangunan Digital Indonesia di Kantor Kementerian Kominfo, Jakarta, Kamis (10/10/2024).


Kendati demikian, peresmian PDN Cikarang tersebut tidak akan dilakukan di sisa pemerintahan Joko Widodo-Ma’aruf Amin yang tinggal satu pekan lagi. Menkominfo mengungkapkan data center pemerintah itu akan diresmikan di pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

“Persiapan, pengoperasian masih panjang. Paling cepat awal tahun depan. Kalau fisiknya sih sudah jadi,” kata Budi Arie.

Sedangkan, untuk PDN Batam, dikatakan Budi Arie, proses pengerjaannya masih panjang karena harus melalui berbagai proses. Adapun saat ini PDN Batam tersebut masih berupa lahan kosong.

“(PDN Batam) itu perlu waktu lama karena desainnya, feasibility study, statusnya, dan lain-lainnya,” ungkap Menkominfo.

Sebagai informasi, PDN Cikarang semula ditargetkan akan beroperasi pada Agustus lalu di masa pemerintahan Jokowi. Hanya kasus serangan siber yang menimpa Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) 2 Surabaya yang melumpuhkan layanan publik pada Juni lalu membuat pemerintah memutuskan untuk diundur.

Langkah tersebut guna mempersiapkan dengan peningkatan keamanan hingga dinyatakan layak digunakan untuk menampung berbagai data pemerintahan, mulai dari kementerian, lembaga, dan pemerintah daerah.

Proyek PDN Cikarang dibangun sejak tahun 2022 di atas luas lahan kurang lebih 15.994 m2. Pembangunan proyek ini bersumber dari pinjaman dari Pemerintah Perancis dengan total nilai EUR 164.679.680 atau sekitar Rp 2,7 Triliun dengan waktu pengerjaan 24 bulan.

PDN Cikarang dibangun dengan kapasitas prosesor 25.000 Cores, memory 200 TeraByte, storage 40 PetaByte, mechanical electrical 20 Mega Watt pada kesempatan operasi optimal.

(agt/agt)

Membagikan
Exit mobile version