Senin, Maret 31


Jakarta

Sebagai upaya memastikan kesehatan dan keselamatan para pemudik selama arus mudik Lebaran 2025, Kementerian Kesehatan (Kemenkes RI) bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Karawang mendirikan Pos Pelayanan Kesehatan di Rest Area KM 57 Tol Jakarta-Cikampek. Posko ini beroperasi mulai 25 Maret hingga 7 April 2025.

Sebanyak 130 tenaga kesehatan dikerahkan untuk bertugas secara bergiliran dalam tiga shift. Hingga 25 Maret 2025, sebanyak 198 pemudik telah memanfaatkan layanan ini, dengan mayoritas mendapatkan penyuluhan kesehatan, dan pemeriksaan tekanan darah, serta penanganan keluhan seperti influenza dan nyeri otot.

Menteri Kesehatan RI (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengatakan terdapat beberapa gangguan kesehatan yang umum terjadi selama mudik, antara lain influenza, hipertensi, nyeri kepala, dan nyeri otot. Penting juga menjaga kebersihan diri dengan mencuci tangan sebelum makan dan menggunakan masker bagi yang merasa kurang sehat.

“Kalau nyeri kepala, nyeri otot, ada tukang pijatnya baik yang manual maupun yang elektronik. Jadi kalau ada yang sakit, bisa langsung dilayani di sini. Terima kasih buat para penyedia layanan,” ujarnya saat meninjau Rest Area KM 57, Rabu (26/3/2025), dikutip dari laman Kemenkes RI.

“Jangan lupa cek kesehatan gratis. Itu hadiah dari Pak Presiden. Bisa dilakukan sebelum berangkat atau kalau kepepet, bisa dilakukan di sini juga,” tutupnya.

Di sisi lain, Menkes juga mengimbau agar pengemudi beristirahat setiap lima jam perjalanan. Wanti-wanti itu disampaikan Menkes lantaran kecelakaan merupakan masalah kesehatan terbesar selama pelaksanaan arus mudik Lebaran.

“Kesalahan itu bisa kita hindari asalkan supirnya setiap 5 jam istirahat 15 sampai 30 menit. Di seluruh dunia juga begitu. Kalau tidak, supirnya nanti akan fatigue, dia lupa stretching, dia kurang waspada, lalu kecelakaan. Itu disebabkan oleh supirnya, jarang sekali karena penumpangnya,” tambahnya.

(suc/suc)

Membagikan
Exit mobile version